(Vibizmedia – Nasional) Dengan kondisi kebakaran yang semakin meluas, pemerintah bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) fokus memadamkan api dan asap melalui awan yang berpotensi bisa menimbulkan hujan di wilayah kebakaran.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pemerintah langsung bergerak menyemai awan menjadi hujan buatan guna mempercepat pemadaman kebakaran hutan dan lahan serta kabut asap di sejumlah daerah Sumatera dan Kalimantan.
Luhut sampaikan dengan berjalannya operasi terus – menerus, pihaknya memprediksi titik api akan berkurang di sejumlah wilayah, ditambah dengan water bombing khusus untuk daerah gambut. Sampai saat ini, upaya tersebut telah membuat hujan turun di Jambi dan semua daerah Kalimantan, terus diupayakan agar kebakaran hutan dan kabut asap segera berakhir.
Dengan turunnya hujan selama 4 hari berturut-turut, dibantu dengan water bombing, Luhut ungkapkan akhir minggu depan dapat kembali normal, tergantung derasnya hujan. Operasi water booming tersebut juga akan tetap dilakukan dengan menggunakan bahan kimia, mengingat di lahan gambut sendiri titik api berada pada kedalaman hingga 3 meter.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
Pic : Antara
