(Vibizmedia – Nasional) Indonesia memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah dengan luas terbesar ketiga tetapi juga menjadi penyumbang emisi karbon terbesar keenam dunia.
Presiden Joko Widodo memerintahkan jajaran di daerah baik provinsi, kabupaten, Kodam dan Polda terkait El Nino yang berkepanjangan agar mengupayakan pencegahan kebakaran hutan dan lahan secara berkelanjutan.
Presiden sampaikan pencegahan penting untuk mempersiapkan tahun 2016 agar tidak pontang panting setelah kejadian, ungkapnya saat menghadiri peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia di Kecamatan Karangintan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Kamis (26/11).
Pemerintah menyatakan komitmennya pada tahun 2030 dalam mengurangi emisi karbon hingga 29%, kebakaran hutan yang sudah terjadi hingga 18 tahun terus berulang tahun ke tahun.
Emisi karbon dari gambut membuat semakin tingginya degradasi hutan menjadi masalah karena kebakaran hutan dan lahan juga merusak ekosistem dan pada tahun 2016, Presiden menekankan agar semua pihak fokus pada pencegahan lahan gambut, bukan bergantung dengan pesawat water booming yang tidak bisa mengatasi masalah tetapi pencegahannya melalui pembuatan kanal bersekat yang harus dilanjutkan, ungkap Presiden.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
