
(Vibizmedia – Nasional) Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mendapatkan keluhan para pengusaha sepatu, daya saing industri di Indonesia lebih lemah dibandingkan dengan Vietnam.
Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan bahwa berdasarkan perhitungan dari investor, kenaikan UMK tahun 2016 membuat biaya produksi sepatu di Indonesia menjadi lebih tinggi 20%-25% dibandingkan Vietnam
Franky sampaikan daya saing Vietnam lebih tinggi dibandingkan Indonesia yang memiliki biaya produksi lebih tinggi dan juga akses yang dimiliki Vietnam lebih luas dibanding Indonesia.
Saat ini, daya saing Vietnam lebih tinggi 9% dari Indonesia dan juga Vietnam telah menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa. Franky sampaikan untuk menyelesaikan masalah ini, pihaknya segera berkoordinasi dengan Menteri Perdagangan terkait Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 87 Tahun 2015 tentang Ketentuan Impor Produk Tertentu yang kontraproduktif dengan visi industralisasi pemerintah.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela