Presiden Joko Widodo telah mengumumkan reshuffle Kabinet Kerja jilid 2, Rabu (27/7). Ada sebanyak 13 menteri baru termasuk pindah posisi yang di umumkan terdiri dari :
1. Budi Karya Sumadi
Budi ditempatkan menjadi Menteri Perhubungan menggantikan Ignasius Jonan. Sebelum menjadi Menteri Perhubungan, Budi saat ini menjadi Direktur Utama Angkasa Pura II.
2. Archandra Tahar
Archandra Tahar mendapat kepercayaan Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Archandra menggantikan Sudirman Said yang tak lagi masuk kabinet.
Archandra merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) dan merupakan salah satu pengusul on shore blok Masela. Dia juga memiliki firma di Amerika Serikat.
3. Airlangga Hartarto
Airlangga Hartato mendapat jabatan sebagai Menteri Perindustrian, menggantikan Saleh Husin. Airlangga adalah representasi dari Partai Golkar yang belakangan menyatakan dukungannya kepada pemerintah.
4. Prof. Muhajir
Prof. Muhajir adalah mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang. Presiden Jokowi memberikan kepercayaan kepada Muhajir untuk menjabat Menteri Pendidikan Nasional menggantikan Anies Baswedan.
5. Eko Putro Sanjoyo
Eko Putro Sanjoyo adalah politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia menggantikan posisi rekan sesama partainya, Marwan Jafar yang dicopot dari jabatan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Desa, dan
Transmigrasi.
6. Asman Abnur
Asman Abnur adalah representasi dari Partai Amanat Nasional (PAN). Sebelum Golkar, PAN juga lebih dulu menyatakan dukungannya kepada pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Asman akan dilantik sebagai Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, menggantikan Yuddy Chrisnandi.
7. Sri Mulyani Indrawati
Sri Mulyani kini kembali ke Indonesia setelah berkiprah di dunia internasional dengan menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia. Kini, dia mendapat mandat dari Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Keuangan, menggantikan Bambang Brodjonegoro.
8. Enggartiasto Lukita
Enggar adalah politisi Partai Nasdem dan juga seorang pengusaha. DIa pernah menjadi Ketua Real Estate Indonesia (REI). Kini, dia mendapat mandat dari Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Perdagangan, menggantikan Thomas Lembong yang digeser menjadi Kepala Badan Koordinasi penanaman Modal (BKPM).
9. Wiranto
Wiranto saat ini menjadi Ketua Umum Partai Hanura. Namun, dia dipercaya Jokowi untuk menjabat Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan.
Wajah Menteri Kabinet Kerja Baru
Terdapat beberapa menteri yang masih bertahan dan hanya pindah posisi yaitu :
1. Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro bergeser ke Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas
2. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya menjadi Luhut Binsar Pandjaitan dari sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
3. Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil digeser ke Menteri Agraria dan Tata Ruang
4. Menteri Perdagangan Thomas Lembong dipindah ke posisi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
Presiden Joko Widodo menyebut ekonomi menjadi alasan utama ia melakukan reshuffle. Jelang dua tahun pemerintahan kita menghadapi tantangan-tantangan yang tidak ringan. Kita harus menyelesaikan
masalah kemiskinan, kesenjangan ekonomi antarwilayah, pemerintah harus memperkuat ekonomi nasional untuk menghadapi tantangan ekonomi global. Alasan inilah yang membuat Presiden Jokowi merasa perlu mengganti sejumlah posisi menteri dan kepala lembaga di pemerintahannya. Tujuannya agar pemerintahan lebih solid sehingga bisa bekerja lebih cepat untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut.
Presiden tekankan semangat perombakan kabinet kerja ini adalah penguatan kinerja pemerintahan. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY