Presiden Jokowi Pesankan Jaga Netralitas Bagi Pimpinan TNI-Polri Jelang Pilkada dan Pilpres

0
791

(Vibizmedia-Nasional) Selasa (23/1), Presiden Joko Widodo membuka Rapat Pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Tahun 2018, di Aula Gedung Gatot Subroto Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Rapim dilakukan guna sinergi, solidaritas dan profesionalitas ini, dengan peserta sebanyak 359 perwira tinggi (Pati), meliputi 180 Pati TNI dan 179 Pati Polri, salah satunya dilakukan agar TNI-POLRI siap untuk mengamankan Pilkada Serentak 2018 dan Tahapan Pemilu 2019 dalam rangka menjamin kelangsungan pembangunan nasional.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi sampaikan bahwa semua patut berbangga bahwa bangsa Indonesia telah berhasil menyelenggarakan beberapa kali Pemilu, baik pemilihan anggota legislatif, pemilihan presiden dan wakil presiden, dan pemilihan kepala daerah gubernur, bupati, dan wali kota secara demokratis, damai, aman, dan tertib.

Artinya, masyarakat kita semua semakin dewasa, semakin matang dalam berdemokrasi, semakin dewasa dalam berpolitik, semakin matang dalam berpolitik, terang Presiden Jokowi.

Presiden menilai, bahwa Polri dan TNI telah menjalankan tugasnya dengan baik dalam mengamankan setiap perhelatan demokrasi yang telah dilakukan. Untuk itu, saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI dan Polri.

Selain itu, Presiden memerintahkan jajaran TNI-Polri agar tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018, dan tahapan-tahapan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Presiden juga meminta agar Pilkada dan Pilpres bisa berjalan dengan baik, aman, lancar dan meminta Polri agar melakukan pemetaan potensi konflik dari 171 wilayah yang akan melaksanakan Pilkada, dimana yang kira-kira rawan, dan kemudian dilihat tingkat kerawanannya seperti apa.

Langkah-langkah persuasif tersebut untuk menyelesaikan potensi konflik dibanding dengan cara-cara responsif, represif, dan kemudian menyelesaikannya sebelum potensi konflik itu berkembang.

Sinergi TNI-Polri yang dimaksud itu untuk dilakukan di semua lini dari atas sampai ke Polres, Kodam, Kodim, Koramil, Polsek, bahkan sampai ke Babinsa, Babinkamtibmas.

Journalist: Rully
Editor: Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here