(Vibiznews – Economy & Business) Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia pada hari Senin (16/07) merilis jumlah penduduk miskin Indonesia (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan) pada Maret 2018 mencapai 25,95 juta orang (9,82 persen), berkurang sebesar 633,2 ribu orang dibandingkan dengan kondisi September 2017 yang sebesar 26,58 juta orang (10,12 persen).
Kepala BPS Suhariyanto menyatakan dalam konferensi pers neraca perdagangan Juni 2018, bahwa angka kemiskinan per Maret ini adalah untuk pertama kalinya persentase penduduk miskin berada di angka satu digit. “Kalau dilihat semuanya biasanya dua digit, jadi memang ini pertama kali dan terendah,” jelas Suhariyanto.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
