(Vibizmedia-Nasional) Runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta siap beroperasi pada pertengahan Agustus 2019 mendatang.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan runway ketiga Bandara Soetta itu sudah bisa dioperasikan, tetapi menurutnya lebih baik disempurnakan SOP nya terlebih dahulu, dan juga harus disosialisasikan dengan maskapai, karena tidak semua jenis pesawat bisa menggunakan runway itu, jelasnya saat meninjau Bandara Soetta, Banten, pada Minggu (20/7).
Kita akan usulkan paling lambat pertengahan Agustus 2019 secara teknis bisa beroperasi, jelasnya.
Sementara dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaludin sampaikan landasan pacu atau runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng baru bisa digunakan untuk pesawat berlorong tunggal atau single aisle dikarenakan panjang landasan hanya sampai 2500 meter.
Pesawat tertentu yang bisa, seperti B737-800, B737-900, B737-500, CRJ 1000 Bombardier, dan A320, terang Awaluddin.
Runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta diharapkan mampu meningkatkan kapasitas dari 81 pergerakan pesawat per jam menjadi 114 pergerakan pesawat per jam. Peningkatan kapasitas diperlukan karena saat ini jumlah pergerakan pesawat sudah melebihi kapasitas runway.
Dengan dioperasikannya runway ketiga Soetta pada pertengahan Agustus mendatang, Menteri Perhubungan Budi Karya ungkapkan menjadi kado spesial di hari Kemerdekaan Indonesia.
Saat ini, runway ketiga yang memiliki panjang 2500 meter, kedepannya akan bertambah menjadi 3000 meter pada bulan November mendatang.
Sekarang ini 2500 meter yang telah rampung dan bisa segera digunakan. Nanti kita akan laporkan kepada Pak Presiden. Dalam waktu Bulan September atau Oktober sudah menjadi 3000 meter dan naik menjadi 40 persen itu bisa diilustrasikan kira-kira menjadi 100 juta penumpang per tahunnya, terangnya.