(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pasar uang Rabu siang ini (20/5) terpantau lanjut menguat, tambah perkasa dibandingkan sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah tertekan 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat signifikan 0,34% atau 50 poin ke level Rp 14.720 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.770.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.755, kemudian bergerak kuat ke Rp14.720, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.720. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar lanjut merosot di pasar uang Asia setelah melemah 2 hari di sesi sebelumnya, tertekan penguatan euro setelah muncul proposal Franco-German membentuk dana pemulihan wabah virus untuk kawasan Eropa.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke level 99,43, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,56.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama, terpantau dua arah dan terkoreksi 0,42% atau -19,035 poin ke level 4.529,621, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed setelah rilis suku bunga acuan pinjaman dari China yang tetap bertahan.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia merosot. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.610 – Rp 15.195.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
