Dalam Penerapan New Normal, Panglima TNI: Kapasitas Mal dan Rumah Makan Dibatasi

0
1518
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. FOTO: SETKAB

(Vibizmedia-Nasional) Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa TNI dan Polri mengerahkan pasukannya di 1.800 titik sarana publik di empat provinsi dan 25 kabupaten/kota untuk penerapan kedisiplinan aktivitas new normal di tengah Pandemi Covid-19.

“Rencana pendisiplinan protokol kesehatan ini, akan dilaksanakan seperti yang disampaikan bapak Presiden di 4 provinsi dan 25 kabupaten kota, obyeknya adalah tempat-tempat lalu lintas masyarakat kemudian mal-mal, pasar-pasar rakyat, kemudian tempat pariwisata dari data yang ada di 4 provinsi dan 25 kabupaten kota ada 1.800 obyek yang akan kita laksanakan pendisiplinan tersebut,” ungkap Hadi usai peninjauan bersama Presiden Jokowi dan Kapolri Idham Aziz di Stasiun MRT, Bundaran HI, Selasa 26 Mei 2020.

Hadi menjelaskan pelaksanaan pendisiplinan oleh aparat gabungan ini akan dilakukan secara bertahap di sejumlah lokasi diantaranya di stasiun kereta, di tempat niaga, apotek, dll. Pada tahap pertama, langkah ini akan dilakukan di empat wilayah seperti di DKI Jakarta, Bekasi, Sumatera Barat, dan juga Gorontalo.

“Tahap pertama kita laksanakan secara serentak di empat tempat di DKI Jakarta khususnya di Bundaran HI, Bekasi Provinsi Jabar, Sumatera Barat, dan Gorontalo,” jelas Hadi.

Menurutnya, gabungan aparat tersebut guna mengawasi masyarakat agar tetap memakai masker, masyarakat dalam melakukan kegiatan harus menjaga jarak, dan juga menyiapkan tempat cuci tangan atau menyediakan hand sanitizer.

Dalam tahap pertama ini, pemerintah juga akan mengatur perizinan layanan operasi tempat perbelanjaan seperti mall dan juga tempat makan.

“Tahap pertama akan kita atur misalnya mal dengan kapasitas 1000 akan kita izinkan untuk 500 saja dan kita akan awasi dan rumah makan yang 500 kita batasin 200 saja,” tegasnya.

Dengan adanya pengawasan tersebut, Hadi berharap masyarakat dapat kembali beraktivitas secara aman dari Covid-19.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here