(Vibizmedia-Nasional) Di tengah penerapan adaptasi kebiasaan baru yang dilakukan oleh pemerintah, para Kepala Staf TNI menyatakan kesiapannya untuk mendukung upaya pemerintah. Para prajurit TNI secara lebih giat akan turut mendisiplinkan masyarakat untuk menaati protokol kesehatan sehingga tetap produktif sekaligus aman dari Covid-19.
Hal tersebut terungkap dalam keterangan pers Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Minggu, 14 Juni 2020.
“Seperti yang disampaikan Presiden tadi pembinaan fisik, menjaga kebugaran, tapi ini juga menjadi kesempatan bagi Kepala Staf (TNI) untuk melaporkan apa yang terjadi, apa yang sudah dilakukan, apa yang belum, apa yang perlu ditingkatkan dan apa yang perlu dibantu oleh Presiden, sebagai kapasitas saya sebagai pembina di angkatan (AD),” ungkap Jenderal TNI Andika Perkasa
Hal senada diungkapkan oleh KSAL Laksamana TNI Yudo Margono yang menyatakan kesiapan angkatan laut untuk membantu percepatan penanganan Covid-19 melalui tahap pendisiplinan didaerah.
“Tentunya TNI Angkatan Laut akan tetap membantu percepatan penanganan Covid-19 ini. Sekarang pada tahap untuk pendisiplinan masyarakat tentunya kita juga akan lebih giat lagi, terutama pasukan-pasukan yang di lapangan untuk membantu pemerintah daerah untuk mendisiplinkan masyarakat,” ungkap Laksamana TNI Yudo Margono.
Sementara itu, KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang menyatakan kesiapan angkatan yang dipimpinnya untuk membantu sejumlah hal terkait penanganan Covid-19. Selain pendisiplinan masyarakat, TNI AU juga mendukung pengiriman peralatan kesehatan ke seluruh penjuru Indonesia.
“Untuk TNI Angkatan Udara kami tetap siap untuk mendukung dan kami seperti contohnya kita melaksanakan pengiriman peralatan-peralatan kesehatan ke seluruh pelosok Tanah Air yang di mana ada pangkalan udara dan bandara. Kami juga tetap melaksanakan operasi-operasi udara karena tetap harus menjaga kedaulatan wilayah negara,” jelas Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
