IKM Brand Lokal Bagikan Masker dan Hand Sanitizer ke Masyarakat

0
431
Ilustrasi masker. FOTO: KEMENSOS

(Vibizmedia-Nasional) Kementerian Perindustrian melakukan aksi peduli bersama dengan 27 peserta program Creative Business Incubator (CBI) mendistribusikan brand lokal masker dan hand sanitizer bagi masyakat.

“Para peserta CBI yang digelar oleh Bali Creative Industry Center (BCIC) ini berhasil mengumpulkan sebanyak 4.900 masker dan 10 liter hand sanitizer yang sudah didistribusikan secara gratis kepada pihak yang membutuhkan di Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat,” ungkap Direktur Jenderal Indutsri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih dalam keterangannya, Selasa 23 Juni 2020.

Bali Creative Industry Center (BCIC) merupakan unit kerja Kementerian Perindustrian yang didirikan untuk mengembangkan ekosistem industri kreatif. Brand lokal yang berpartisipasi dalam aksi peduli tersebut merupakan peserta program CBI-BCIC tahun 2018 dan 2019, yakni Mehr Hijab, Aldebaran, Tuhlabu, Bigissimo, Alive Jewelry, ClothInc, Cotton Tree, Caba, Little Two, Binzu, Sekar Kirana, Hana Aisha, Tali Air, Seratan, Kiyobo, Arane, Purnama Asli, Hook, Kavas Jewelry, Kama Store, Eboni Watch, Jaka Hing, Rolic Essential Oil, Tepa Selira, Sysgood store dan Walkout.

Gati mengatakan gerakan tersebut merupakan bentuk kepedulian industri kecil menengah (IKM) pengusung brand lokal dalam upaya penanganan Covid-19.

“Mereka berpendapat bahwa dalam kondisi seperti saat ini, semua pihak harus bekerjasama dan saling mendukung untuk mengurangi dampak penyebaran virus corona,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya memberikan apresiasi kepada IKM yang terlibat dalam gerakan tersebut.

“Mereka ini patut menjadi contoh karena meskipun dalam kondisi sulit seperti saat ini masih memiliki kepedulian dan kepekaan yang tinggi. Ini merupakan bekal yang bagus untuk perkembangan bisnis mereka karena mereka memiliki respons yang bagus terhadap kondisi lingkungan sekitar,” paparnya.

Di tengah kondisi pandemi seperti saat ini, tambahnya, semua pihak harus bekerjasama dan saling mendukung untuk mengurangi dampak penyebaran Covid-19.

“Sesuatu yang dibutuhkan dalam kondisi saat ini sangat dinamis. Jadi, kami sangat berharap pelaku IKM juga bisa menjadi garda terdepan dalam pemulihan ekonomi pasca-pandemi Covid-19,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here