
(Vibizmedia-Nasional) Sebagai bagian dari pengendalian banjir Kota Manado dan sekitarnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pembangunan Bendungan Kuwil Kawangkoan di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan saat ini Bendungan masih menunggu masalah teknis pada pondasi bendungan, mudah-mudahan dalam minggu ini sudah mulai dikerjakan konstruksi diafragmanya, diperkirakan 2-3 bulan selesai.
“Adapun progresnya paket 1 sudah mencapai 64,5 % dan paket 2 mencapai 83,7 % jadi total progres secara keseluruhan telah mencapai 73% dan ditargetkan bisa selesai Agustus tahun 2021,” jelas Basuki saat meninjau pembangunan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Selasa petang 21 Juli 2020.
Bendungan Kuwil Kawangkoan ini istimewa, dekat dengan Kota. Oleh karena itu, Basuki mengatakan kita tata kawasan ini yang merupakan salah satu destinasi KSPN Manado Bitung-Likupang.
Bendungan Kuwil Kawangkoan selain dimanfaatkan sebagai penyediaan air baku untuk Kota Manado, Kecamatan Kalawat, Kota Bitung dan KEK Bitung sebesar 4,5 meter kubik per detik, PLTM dengan kapasitas 2 x 0,70 MW serta pengembangan pariwisata.
Perlu di ketahui, Bendungan Kuwil Kawangkoan memiliki kapasitas tampung 23,37 juta meter kubik dan luas genangan 139 hektare. Bendungan ini dibangun sejak 2016 dengan biaya Rp1,46 triliun.
Menurut Basuki, pembebasan lahan untuk pembangunan infrastruktur di Provinsi Sulawesi Utara, khususnya Bendungan Kuwil Kawangkoan relatif lancar.
“Mudah-mudahan sudah tidak ada masalah. Saya rasa Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara aktif sekali sehingga saya tidak khawatir soal lahan. Kita siapkan ganti untung, tinggal prosesnya saja,” kata Basuki.