(Vibizmedia – Economy) – Nilai tukar rupiah terhadap dollar dalam pasar uang Selasa siang ini (20/10) terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,27% atau 40 poin ke level Rp 14.715 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.675.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.672, kemudian bergerak lemah ke Rp14.715, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.715. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar perlahan turun di pasar uang Asia setelah terkoreksi 2 hari di sesi sebelumnya; di tengah keraguan pasar akan tercapainya kesepakatan pembicaraan paket stimulus fiskal AS sebelum pilpres AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 93,39, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,43.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama, terpantau terkoreksi 19,644 poin (0,38%) ke level 5.106,686, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif setelah suku bunga kredit di China diputuskan tidak berubah.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.605 – Rp 14.907.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
