Pandemi Jadi Momentum Industri Fesyen Berkreasi dan Adaptasi

0
540
Penyerahan penghargaan Fashion Design Competition Tahun 2020 bertema Ethnic During Pandemic, pada Senin, 21 Desember 2020. FOTO: KEMENAKER

(Vibizmedia-Nasional) Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berharap agar pandemi Covid -19 menjadi momentum bagi pelaku industri fesyen untuk berkreasi, berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi. Untuk itu, dirinya mengapresiasi dan mendukung pelaku industri fesyen yang masih mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19.

“Saya yakin orang yang bergerak di dunia fesyen itu adalah orang-orang yang kreatif dan inovatif dalam menghadapai tantangan. Jadi, meski virus corona telah menghantam dunia fesyen, namun bagi desainer dan pengusaha fesyen justru keadaan ini bisa menjadi sumber inspirasi dan inovasi baru,” jelas Ida dalam sambutan secara virtual pada acara penyerahan penghargaan Fashion Design Competition (FDC) Tahun 2020 bertema Ethnic During Pandemic, di Jakarta, Senin, 21 Desember 2020.

Ida mengatakan fesyen merupakan cara untuk mengekspresikan diri dan menggambarkan karakter seseorang. Fesyen bukan sekedar isu mengenai cara berpakaian, tetapi juga gabungan dari berbagai lingkup kehidupan seperti bisnis, tren, dan gaya hidup.

Dalam perkembangannya, Ida menegaskan fesyen memainkan peran yang semakin penting di dunia industri.

“Kini, fesyen tidak hanya dilihat dari sektor penampilan yang dilihat dari mata saja, akan tetapi industri fesyen merupakan ujung rantai dari industri tekstil yang memiliki nilai tambah tinggi,” ucapnya.

Oleh sebab itu, ia menekankan desainer harus mampu mewujudkan kebutuhan pasar hingga membuat DNA brand baru yang berbeda dari yang lain. Diperlukan pula perubahan strategi bisnis, lanjutnya, yang lebih fokus untuk membuat produk fesyen yang dibutuhkan di masa pandemi ini.

“Desain pun harus bisa dipadupadankan dengan koleksi fesyen yang sudah ada. Strategi pemasaran produk fesyen juga harus terus dikembangkan, salah satunya adalah dengan meningkatkan pemasaran karya fesyennya secara digital,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here