Channa atau Ikan Gabus, Idola Baru Sejak Pandemi

0
1856
(Photo: Sonya/VM)

(Vibizmedia-Gaya Hidup) Hobi merawat tanaman dan memelihara ikan hias banyak bermunculan di masa pandemi Covid-19. Kini ada idola baru yang dipelihara para penggemar ikan hias selain ikan cupang, yaitu ikan gabus. Predator air tawar itu menjelma menjadi komoditas ikan hias yang digandrungi untuk dipelihara.

(Photo: Sonya/VM)

Jika biasanya ikan gabus sebagai ikan yang dikonsumsi, namun ikan gabus atau ikan channa ini berbeda sebab dijadikan penghias aquarium. Ikan gabus hias ini memiliki warna serta corak yang unik. Hal inilah yang menarik perhatian para penghobi ikan hias. Di kalangan penghobi ikan hias, beberapa jenis channa kini semakin digandrungi dan harganya melambung tinggi.

(Photo: Sonya/VM)

Ikan gabus atau ikan channa ini untuk perawatannya tergolong mudah. Sedangkan untuk pakan, ikan predator ini biasa diberi makan cacing sutra, serta serangga seperti jangkrik dan ikan-ikan kecil. Untuk harga, ikan gabus hias ini cukup bervariasi, tergantung jenis dan ukuran. Harga mulai dari puluhan ribu rupiah, 100 ribu bahkan ada yang berharga 10 juta.

Ikan yang dapat ditemui di perairan tawar Afrika dan Asia, khususnya Thailand, Myanmar, India dan Bangladesh ini mampu merebut hati para penghobi ikan hias. Selain motif warna, bentuk tubuhnya cukup menarik, gerakan tubuhnya sangat tenang bahkan cenderung diam. Namun, ketika diberi makan, sifat agresifnya akan keluar. Setiap jenis channa memiliki karakteristik yang berbeda mulai kepala, ekor, dorsal atau bentuk sirip punggung, sirip bawah, hingga motif warnanya. Selain ukuran, warna dan bentuk sirip menentukan harga channa ini. Semakin lebar sirip dan semakin mencolok warnanya, harga ikan bakal semakin mahal.

Sonya/Journalist/VM
Editor: Endah Caratri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here