Melawan Arus Regional, IHSG Selasa Ditutup Menguat ke Level 6.980

0
73

(Vibizmedia – IDX) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan bursa saham penutupan Selasa sore ini (19/9) menguat 44,238 poin (0,64%) ke level 6.980,321 setelah dibuka naik ke level 6.947,415.

IHSG bergerak stabil di zona hijau meskipun berlawanan dengan regional, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya melemah mencermati rilis minutes dari RBA Australia, serta Wall Street yang ditutup menguat terbatas.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini terpantau melemah 0,07% atau 11 poin ke level Rp 15.379, dengan dollar AS di pasar uang Asia beranjak naik setelah menurun 2 hari; tertahan menjelang pengumuman the Fed yang diperkirakan pasar akan mempertahankan suku bunganya Kamis dini hari nanti.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.368, serta terpantau dekat dengan area level 6 bulan terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 11,332 poin (0,16%) ke level 6.947,415. Sedangkan indeks LQ45 naik 2,503 poin (0,26%) ke level 958,351. Siang ini IHSG menguat 31,590 poin (0,46%) ke level 6.967,670. Sementara LQ45 terlihat naik 0,80% atau 7,680 poin ke level 963,528.

IHSG kemudian bergerak menanjak perlahan di zona hijau dan ditutup menguat 44,238 poin (0,64%) ke level 6.980,321. Tercatat saat ini sebanyak 278 saham naik, 243 saham turun dan 231 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini bias melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 0,87%, dan Indeks Hangseng yang naik 0,37%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Indika Energy (INDY) 9,76%, Tjiwi Kimia (TKIM) 7,90%, Surya Esa (ESSA) 7,28%, dan Indah Kiat (INKP) 6,19%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini menguat dalam rentang terbatas, bangkit dari koreksi kemarin, sementara bursa kawasan Asia sore ini bias melemah mencermati minutes dari RBA Australia, serta Wall Street yang ditutup menguat terbatas.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan meneruskan uptrend-nya secara bertahap, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.021 dan 7.054. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.901, dan bila tembus ke level 6.869.

.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group