Investor Tiongkok Akan Bangun PLTA Terbesar di Indonesia Senilai Rp 15,6 Triliun

0
1776

(Vibizmedia – Nasional) Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kayan berpotensi menjadi pembangkit bertenaga air terbesar di Indonesia mengalahkan PLTA Cirata yang merupakan PLTA terbesar di Indonesia saat ini.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sujatmiko mengatakan bahwa PLTA Kayan yang terletak di Desa Long Peso, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara berpotensi menjadi calon lokasi PLTA terbesar di Indonesia, hal ini diungkapkan usai kunjungan Menteri ESDM Sudirman Said pada pekan lalu.

Sujatmiko sampaikan bahwa PLTA Kayan memiliki potensi 6.080 MW atau enam kali lebih besar dibanding PLTA Cirata di Jawa Barat yang berkapasitas 1.080 MW. Rencana pembangunan PLTA Kayan akan dilakukan oleh investor asing asal Tiongkok yaitu PT Kayan Hydro Energy.

PT Kayan Hydro Energy adalah pemegang izin usaha penyediaan tenaga listrik terintegrasi (private power utilities). Pembangunan PLTA Kayan akan dilakukan secara bertahap dengan membangun 5 bendungan.

Saat ini, izin lokasi sudah diberikan oleh Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, ungkap Sujatmiko, Senin (20/6). Untuk menyiapkan pembangunan PLTA terbesar di Indonesia ini, investasi yang dibutuhkan mencapai Rp 15,6 triliun.

Adanya PLTA tersebut akan berguna untuk memenuhi kebutuhan listrik bukan hanya Kalimantan Utara saja, tetapi juga daerah-daerah lain bahkan dapat diekspor ke Malaysia apabila telah mencukupi kebutuhan warga dan industri didaerah tersebut.

Terkait izin kehutanan dan izin lingkungan sudah diselesaikan dan ditargetkan pembangunan PLTA Kayan tahap pertama, yang akan membangun sebesar 900 MW ini, akan selesai pada tahun 2019.

Journalist : Rully
Editor      :
Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here