Progres Pembangunan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Danau Toba

0
1143
Danau Toba, Sumatera Utara. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY

(Vibizmedia – Nasional)  Berdasarkan rencana pembangunan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba 2015-2019, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turut mendukung pembangunan infrastruktur berupa pembangunan Kawasan Permukiman Perdesaan di Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Humbang Hasundutan.

Dukungan Kementerian PUPR tersebut berupa pembangunan PSU rumah umum berjumlah 62 unit di Kabupaten Dairi dan pembangunan rumah susun mahasiswa 114 unit yang terdiri dari lima lantai dengan tipe 24 di Sekolah Teknologi Del Tapanuli Tengah, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba Samosir.

Untuk memperlancar konektivitas, pihaknya akan melakukan rekonstruksi jalan Sp. Bandara Silangit-Muara yang ditargetkan selesai pada Oktober 2016 dan pembangunan jalan tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi serta pembangunan jalan Tebing Tinggi-Siantar-Parapat.

Jalan tol sepanjang 98,5 kilometer itu membutuhkan lahan seluas 1.182 hektar dengan enam simpang susun. Pembangunan yang dimulai sejak tahun 2017 ini, memiliki estimasi biaya konstruksi senilai Rp 8,28 triliun, sedangkan akses baru yang terkoneksi dengan tol Medan-Binjai-Tebing Tinggi saat ini masih dalam tahap pembangunan.

Selain itu, sebagai dukungan kegiatan Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba, Kementerian PUPR membangun jalan masuk ke Bandara Sibisa, di Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir dan pengaspalan sepanjang 1 kilometer di Kota Balige.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pada tahun depan, pihaknya telah merencanakan penataan lingkungan KSPN Danau Toba melalui penyusunan Rencana Tata bangunan dan Lingkungan (RTBL) Kawasan Wisata Danau Toba, pembangunan sistem pengolahan sampah di Kabupaten Samosir, pelebaran jalan Pangururan- Ambarita-Tomok-Lagundi-Onan Rungu.

Pengadaan tanah dan pembangunan jalan tol Tebing Tinggi-Siantar-Parapat, pembangunan Tano Ponggol di Kabupaten Samosir. Disamping itu, saat ini sedang dilakukan pemeliharaan dan pembersihan Danau Toba dengan anggaran sebesar Rp 659,9 juta, progres fisik sudah mencapai 80,50% dan progres keuangan mencapai 62,50%.

Pembangunan bendungan dan jaringan daerah irigasi Sidilanitano di Kabupaten Tapanuli Utara yang ditargetkan selesai tahun 2017 mendatang, Menteri Basuki sampaikan bahwa pembangunan ini akan memakan biaya sebesar Rp 42,99 miliar dengan progres fisik saat ini sudah mencapai 27,38%.

Dengan progres fisik telah mencapai 26,30%, peningkatan embung Aek Natonang di Kabupaten Samosir menelan biaya sebesar Rp 9.79 miliar, sedangkan progres keuangan baru mencapai 33,02%

Perbaikan tanggul Aek Sigeaon juga mendapat perhatian pemerintah. Progres fisiknya telah mencapai 80,21% dan progres keuangannya 42,50% dengan biaya perbaikan tanggul Aek Sigeaon mencapai Rp 25 miliar.

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here