(Vibizmedia – Nasional) Jelang mudik Lebaran, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus memantapkan persiapannya dengan menyediakan jalur-jalur alternatif bagi pemudik.
Menteri Perhubungan Budi Karya Samadi menyampaikan bahwa pihaknya mengusulkan ada tiga lintasan yaitu Pantura, Cipali dan Selatan. Bahkan selatan itu banyak sekali jalan-jalan yang alternatif, terang Menteri Budi Karya.
Disamping itu, Panglima TNI juga telah menyatakan kesediaannya untuk membantu penyelesaian jalan-jalan alternatif di wilayah selatan menjadi jalan yang lebih berfungsi.
Kita harapkan gunakanlah jalur itu tiga jalur, ada Pantura, ada Cipali, dan ada jalur Selatan. Sehingga tidak macet di satu tempat. Dan kita kalau kebanyakan ke Cipali, kita akan buka tutup dan kita arahkan ke selatan atau ke utara, terang Budi.
Rencana pengalihan jalur ini telah disepakati oleh kepolisian untuk dilaksanakan. Kementerian Perhubungan juga terus melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR dan Kapolri terkait kesiapan angkutan jelang mudik lebaran sejak bulan Maret lalu.
Budi sampaikan bahwa pihaknya akan kembali melakukan koordinasi dan menugaskan Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk menyediakan helikopter di Cipali. Berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan, sampai dengan saat ini, pertumbuhan angkutan udara mencapai 9%, sementara angkutan motor tumbuh lebih dari 10%.
Khusus untuk motor, diharapkan dengan adanya mudik gratis motor dan mudik gratis orang sejumlah 208.000 itu bisa juga mengurangi jumlah. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Perhubungan menghimbau agar masyarakat mempertimbangkan untuk menggunakan angkutan mudik yang lain selain motor.
Disamping itu, terkait ketersediaan BBM, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menyediakan BBM mobile dalam ukuran dirijen 5 liter, 10 liter dan 20 liter selain BBM yang tersedia SPBU-SPBU.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kebingungan pemudik terkait ketersediaan BBM, pemerintah juga akan menyediakan tempat-tempat komunikasi dan aplikasi mudik. Truk barang juga diarahkan untuk melintas H-4 hari dan H+4 hari.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
