Menko PMK: Inovasi Ventilator Karya Anak Bangsa “Blessing at the Crisis”

0
1064
Ventilator COVENT-20 buatan Universitas Indonesia. FOTO: UNIVERSITAS INDONESIA

(Vibizmedia-Nasional) Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengungkapkan adanya Covid-19 menjadi berkah dalam pengembangan teknologi dalam negeri. Terbukti dengan adanya berbagai inovasi yang dilakukan oleh anak bangsa menjadi bentuk dari revolusi teknologi nasional.

Salah satunya adalah hasil riset dan inovasi ventilator (alat bantu pernafasan) yang dikembangkan oleh lembaga riset dari perguruan tinggi negeri dan swasta.

“Ini juga suatu blessing at the crisis menurut saya. Kalau tidak ada Covid-19 belum tentu kita bisa menyongsong era yang sangat mencerahkan ke depan,” jelas Muhadjir saat memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Pemanfaatan Ventilator Produksi Dalam Negeri Untuk Upaya Penanganan Covid-19, pada Rabu sore, 23 September 2020.

Beberapa inovasi ventilator karya anak negeri tersebut telah mendapatkan sertifikat layak edar dari Kementerian Kesehatan. Muhadjir menyampaikan adanya inovasi produk dalam negeri tersebut harus ditargetkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Karena itu, inovasi dalam negeri tersebut juga harus bisa menyesuaikan karakteristik pasien Indonesia.

“Dan ini mesti jadi titik tumpu dalam upaya kita untuk mengembangkan alat kesehatan khususnya di bidang ventilator ini,” tegasnya.

Berbagai inovasi anak bangsa yang dikembangkan di bawah koordinasi Kemenristek BRIN tersebut, lanjutnya, juga sangat berpengaruh positif dalam pembangunan manusia Indonesia, terutama di sektor kesehatan.

“Karena adanya inovasi yang didorong oleh Pak Menristek itu akan sangat menentukan bagus tidaknya pelayanan kita terhadap bangsa Indonesia, terutama dalam upaya kita untuk meningkatkan sumber daya manusia Indonesia. Menurut saya, ini sangat berjalin berkelindan dalam pembangunan manusia Indonesia, karena termasuk kalau nanti banyak sekali muncul inovator dan inventor di bidang kesehatan ini, teknologi-teknologi peralatan kesehatan ini, otomatis juga itu berarti meningkatkan SDM Indonesia di bidang teknologi kesehatan,” ucapnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here