(Vibzimedia – Nasional) Atambua, (02/07/2021)_Di sela-sela kunjungan memenuhi undangan Pemerintah Daerah Kabupaten Belu, Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone berkunjung ke Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua untuk memantau persiapan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan pelaksanaan tugas dan fungsi keimigrasian.
Tiba di Kanim, Kakanwil yang didampingi Kakanim Atambua, K. A. Halim langsung fokus berkeliling memantau area pelayanan publik pada Kanim Atambua sambil memberikan masukan dan arahan untuk peningkatan pelayanan.
Kakanwil menyoroti beberapa hal mulai dari tampak depan kantor dan ruangan depan yang perlu ditingkatkan sehingga lebih mencerminkan semangat dalam meraih WBK. Juga belum tersedianya maklumat pelayanan, SOP dan jenis layanan di loket pelayanan serta beberapa area penting seperti snack corner dan kompensasi layanan bagi para penerima layanan.
Sedangkan pada area pelayanan kunjungan juga menurut Kakanwil perlu beberapa pembenahan dan peningkatan diantaranya duta pelayanan, ruang laktasi, ruang bermain anak yang letaknya kurang strategis serta tempat duduk prioritas dan papan penunjuk arah yang diperlukan untuk memberikan kemudahan dan kejelasan layanan bagi pengunjung.
Menurutnya area pelayanan publik merupakan area vital yang harus diperhatikan setiap detail karena berhubungan dengan pelayanan baik kepada masyarakat maupun tahanan/WBP.
Dalam kaitan dengan tugas 6 Pokja Area Perubahan, untuk pokja Tatalaksana, Kakanwil menekankan terkait SOP pelayanan baik dari Pusat maupun turunannya dan SOP inovasi yang ada di Kanim Atambua. “Setelah memahami proses bisnis dan terbentuk sebuah inovasi, selanjutnya harus dibentuk Standar Operasional Prosedur (SOP) layanan dan manual book dari inovasi tersebut karena pelayanan kepada masyarakat harus jelas, efisien dan tuntas,” ujar Marciana sambil memantau ruang layanan bersama Kakanim dan beberapa pejabat.
Sementara dalam rangka mewujudkan WBK, menurut Marciana diperlukan komitmen dan integritas seluruh jajaran mulai dari keterlibatan pimpinan hingga seluruh pegawai yang ada di Kanim Atambua. “Pelaksanaan WBK jangan hanya indah di atas kertas namun kenyataannya tidak direalisasikan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. Karenanya diperlulan komitmen dan keterlibatan semua pegawai sehingga WBK dapat terwujud di Kanim Atambua. Jaga citra dan nama baik kantor bekerjalah dengan dedikasi tinggi, dengan hati, dan selalu menjaga kekompakan karena pemimpin tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dari jajaran,” tutur Kakanwil di depan para CPNS yang sementara mengikuti Latsar secara virtual di beberapa ruangan terpisah karena alasan protokol kesehatan.
Sumber : Humas Kanwil NTT









