(Vibizmedia – Nasional) Presiden Jokowi melakukan pengecekkan ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog Batangase Maros pada hari Kamis (22/2).
Bersamaan dengan itu Presiden Jokowi juga menyerahkan bantuan pangan kepada Keluarga Penerima Manfaat di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Penyaluran bantuan ini dilakukan sebagai upaya mengatasi dampak dari situasi perberasan dunia yang saat ini tengah mengalami gejolak harga akibat gangguan iklim Elnino.
Jokowi menjelaskan, kenaikan harga ini dipicu oleh bencana Elnino yang melanda di seluruh dunia. Sehingga hal ini berdampak pada kenaikan harga karena jumlah produksi menurun sementara kebutuhan konsumsi masyarakat cenderung tetap atau bahkan mengalami peningkatan.
Jokowi menambahkan, alasan masyarakat mendapatkan bantuan beras adalah karena saat ini harga beras di seluruh dunia sedang naik, yang disebabkan oleh perubahan iklim yang terjadi karenai Elnino. Meskipun demikian pemerintah memberikan bantuan pangan berupa Beras sebanyak 10 kg perbulan kepada jutaan penerima manfaat (KPM).
Menteri BUMN Erick Thohir yang ikut mendampingi Presiden menambahkan, stok beras BULOG saat ini dalam kondisi aman.
Ia melanjutkan, secara nasional BULOG sudah menyiapkan stok Cadangan Beras Pemerintah dengan baik untuk pelaksanaan program-program seperti Bantuan Pangan Beras ini.
Erick menjelaskan, stok beras yang dikuasai BULOG saat ini ada sebanyak 1,4 juta ton dan sangat cukup untuk kebutuhan penyaluran Bantuan Pangan Beras sampai dengan bulan Juni. Kemudian untuk penyaluran beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dan menghadapi puasa serta lebaran maka program bantuan beras ini juga terbukti efektif meredam gejolak harga beras yang terjadi sebagai dampak El Nino.
Direktur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi menyatakan, mereka yang mendapatkan bantuan itu tidak perlu lagi pergi ke pasar, karena mereka punya beras. Kemudian bagi keluarga yang tidak dapat pembagian bisa membeli beras SPHP yang juga sudah semakin tersedia di mana-mana.
Sementara itu, Ibu Jamilah (70 tahun) yang telah menjanda sepuluh tahun dan memiliki 3 anak perempuan tidak bisa membendung kegembiraannya dengan diberikannya bantuan pangan beras ini.
“Kami sangat membutuhkan sekali bantuan seperti ini karena sangat membantu buat orang susah seperti kami, terimakasih pemerintah semoga bantuan ini rutin diberikan,” ujarnya.
Bayu Krisnamurthi juga menambahkan bahwa salah satu tujuan dari program Bantuan Pangan Beras ini adalah untuk mencukupi kebutuhan beras bagi keluarga penerima manfaat.