
(Vibizmedia – Gresik) Petrokimia Gresik, sebagai bagian dari holding Pupuk Indonesia, menjalin kerja sama dengan Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) TNI Angkatan Laut untuk meluncurkan program Leadership Elevation Program (LEAP). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan perusahaan sebagai upaya mendukung swasembada pangan nasional.
Kemitraan tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, dan Komandan Kodikmar TNI AL, Brigjen TNI (Mar) Ahmad Fajar di Surabaya. Dalam kesempatan itu, Dwi Satriyo menekankan pentingnya swasembada pangan sebagai bagian dari kedaulatan bangsa. Sebagai bagian dari Kementerian BUMN RI, Petrokimia Gresik memiliki peran strategis dalam mendukung sektor pertanian nasional. Kolaborasi dengan TNI AL ini pun dinilai sebagai langkah strategis dalam mendukung agenda nasional Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Sebagai perusahaan yang berkaitan langsung dengan sektor pertanian, Petrokimia Gresik menjalankan berbagai kebijakan, termasuk dalam penyaluran pupuk bersubsidi, penyediaan produk pertanian berkualitas, serta layanan peningkatan produktivitas pertanian. Dwi Satriyo menegaskan bahwa efektivitas kebijakan tersebut sangat bergantung pada kompetensi dan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan.
LEAP dirancang sebagai program pelatihan bagi karyawan Petrokimia Gresik dengan berbagai materi pengembangan, seperti Bela Negara, Wawasan Kebangsaan, Pengembangan Kepemimpinan, dan Integritas. Program ini juga menanamkan nilai dan budaya AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif), serta membangun kedisiplinan, jiwa korsa, dan motivasi melalui aktivitas fisik yang bertujuan memperkuat mental dan karakter peserta.
Pada tahap awal, LEAP telah melibatkan karyawan dari berbagai tingkatan, mulai dari Senior Vice President (SVP), Vice President (VP), hingga Assistant Vice President (AVP). Melalui pelatihan ini, Petrokimia Gresik berharap dapat mencetak pemimpin yang lebih efektif, menanamkan nilai integritas, serta membangun budaya kerja yang solid di lingkungan perusahaan. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas karyawan dan berkontribusi lebih besar terhadap ketahanan pangan nasional.
Dwi Satriyo menambahkan bahwa LEAP merupakan langkah penting bagi perusahaan dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja. Ia berharap program pelatihan ini dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan dan perkembangan perusahaan, sekaligus membentuk insan Petrokimia Gresik yang tangguh dan berintegritas tinggi.