Investasi Semester I-2025 Tembus Rp 942,9 Triliun, Serap Lebih dari 1,2 Juta Tenaga Kerja

0
128
Pembangunan Jalan Tol
Ilustrasi investasi infrastruktur. FOTO: PUPR

(Vibizmedia-Nasional) Realisasi investasi di Indonesia sepanjang semester I tahun 2025 mencapai Rp 942,9 triliun, tumbuh 13,6% dibanding periode yang sama tahun lalu (year-on-year/YoY). Capaian ini juga telah memenuhi 49,5% dari target investasi nasional tahun ini yang dipatok sebesar Rp1.905,6 triliun.

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani menyampaikan capaian ini mencerminkan kesesuaian dengan strategi investasi pemerintah serta meningkatnya kepercayaan investor terhadap iklim investasi di Indonesia.

“Realisasi investasi di semester I 2025 ini sebesar Rp942,9 triliun atau naik 13,6% dan ini sangat sesuai dengan rencana yang kita jalankan,” ungkap Rosan dalam keterangannya di Jakarta, pada Selasa, 29 Juli 2025.

Dari total nilai tersebut, investasi domestik atau Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang porsi terbesar yakni Rp510,3 triliun atau 54,1%. Sementara itu, Penanaman Modal Asing (PMA) mencatatkan nilai sebesar Rp432,6 triliun atau 45,9%.

Secara negara, Singapura tetap menjadi investor asing terbesar di Indonesia dengan nilai investasi mencapai USD8,8 miliar. Posisi berikutnya diisi oleh Hong Kong (USD4,6 miliar), China (USD3,6 miliar), Malaysia (USD1,7 miliar), dan Jepang (USD1,6 miliar).

Dari sisi wilayah, Jawa Barat menjadi provinsi dengan nilai investasi terbesar, yakni Rp141,0 triliun (15% dari total nasional). Disusul oleh:

1. DKI Jakarta: Rp140,8 triliun (14,9%)

2. Jawa Timur: Rp74,7 triliun (7,9%)

3. Sulawesi Tengah: Rp64,2 triliun (6,8%)

4. Banten: Rp60,7 triliun (6,4%)

Salah satu pencapaian krusial dari realisasi investasi ini adalah penyerapan tenaga kerja yang mencapai 1.259.868 orang di berbagai sektor dan wilayah.

“Yang paling penting yang ingin saya highlight adalah penyerapan tenaga kerjanya. Ini tepatnya 1.259.868 orang,” tegas Rosan.

Dengan capaian ini, pemerintah optimistis target investasi nasional tahun 2025 dapat tercapai bahkan terlampaui. Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, investasi juga terbukti menjadi pendorong utama dalam penciptaan lapangan kerja di tanah air.