Layanan Kesehatan Berbasis Kapal Diperluas ke Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Siap Fasilitasi Sandar

0
158
Menkes Budi Gunadi Sadikin bertemu Gubernur DKI Jakarta membicarakan layanan kesehatan di atas kapal/Foto: Kemenkes

(Vibizmedia – Jakarta) Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan adanya kolaborasi antara Kemenkes dengan organisasi masyarakat dalam menyediakan layanan kesehatan bergerak, khususnya melalui operasi medis di atas kapal.

Program ini awalnya dilaksanakan di kawasan Indonesia Timur dan kini telah diperluas hingga ke wilayah Kepulauan Seribu. Budi menambahkan, pihaknya juga memfasilitasi dokter-dokter spesialis agar dapat bergabung melayani masyarakat melalui kapal tersebut.

Seperti dikutip dari InfoPublik, Rabu (27/8/2025), Menkes Budi menjelaskan bahwa Kemenkes turut menggandeng BPJS Kesehatan agar layanan kesehatan berbasis kapal ini dapat diakses lebih luas oleh masyarakat.

“Organisasi sosial ini sudah bekerja sama dengan Pemerintah Kepulauan Seribu. Dalam satu kunjungan, jumlah pasien yang ditangani bisa mencapai 500 hingga 1.000 orang dengan berbagai keluhan,” jelasnya.

Menurut Budi, mayoritas kasus yang ditangani di kapal tersebut berupa operasi kecil, seperti pengangkatan benjolan, usus buntu, hingga operasi caesar.

Namun, organisasi sosial penyedia layanan kesehatan berbasis kapal itu juga menyampaikan sejumlah kendala, terutama terkait biaya sandar kapal.

Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyatakan dukungan penuh terhadap kebutuhan operasional organisasi tersebut.

Ia memastikan Pemprov DKI Jakarta akan memberikan fasilitas khusus untuk sandar kapal di wilayah Jakarta, mengingat manfaat besar program ini bagi masyarakat Kepulauan Seribu.

“Yang paling diuntungkan adalah masyarakat Pulau Seribu. Program ini sangat tepat dan bermanfaat. Kolaborasi Menkes dengan pihak swasta menurut saya luar biasa,” ujar Pramono.