Perjalanan Bahasa Inggris menjadi Bahasa Internasional

0
63
Kota London, Britania Raya (Foto: Hendro)

(Vibizmedia – Gaya Hidup) Dalam berkomunikasi sehari hari kita menggunakan bahasa secara lisan dan tulisan untuk menyampaikan ide, berinteraksi, bertukar informasi dan berbagi emosi dan inspirasi yang membangun proses peradaban.

Dalam berkomunikasi dengan bangsa lain, manusia harus menggunakan ahasa perantara atau yang dikenal dengan nama “Lingua Franca” yang menjembatani perbedaan bahasa dan budaya menjadi satu kesamaan bahasa yang sama-sama harus dipelajari dan dimengerti oleh berbagai bangsa dengan Bahasa yang berbeda beda. Tujuan “Lingua Franca” adalah sebagai alat komunikasi dalam pergaulan antar bangsa, perdagangan, pendidikan dan juga diplomasi.

Lingua Franca atau bahasa internasional yang sering digunakan oleh penduduk di muka bumi ini adalah bahasa Inggris. Ke manapun kita pergi, bahasa Inggris selalu dituturkan dan menjadi bahasa yang wajib dipelajari sepanjang kita menempuh pendidikan.

Sebenarnya ada banyak bahasa yang sangat mendominasi penutur penduduk bumi. Bahkan penutur bahasa Inggris juga bukan yang paling dominan. Namun mengapa bahasa Inggris menjadi bahasa internasional? Menarik untuk menelusuri jejak bahasa Inggris menjadi bahasa internasional.

Dimulai dari jatuhnya kekaisaran Romawi pada sekitar abad ke-5 Masehi, yang pada saat itu menjadi kekaisaran adidaya dunia. Sejarah mencatat, tiga suku Jermanik menaklukkan Britania (Inggris Raya). Bahasa yang digunakan bangsa Britania adalah bahasa “Celtic”. Namun bangsa Jermanik sebagai penguasa, memaksakan penggunaan bahasa “English” yaitu Bahasa Inggeris kuno. Bahasa ini menjadi berkembang di Eropa dengan mengadopsi serapan kata dari Bahasa Bahasa lokal setempat.

Selain itu pengaruh invasi Bangsa Viking ke Britania yang menciptakan budaya baru dalam proses Bahasa yang terjadi pada saat itu. Bahasa Inggris kuno bercampur dengan bahasa Norse kuno yang mengubah Bahasa Inggris kuno lebih kaya dengan unsur budaya Eropa Utara.

Di Eropa pada saat itu, penggunaan bahasa Latin sangat dominan. Diantaranya adalah bangsa Prancis yang bahasanya berakar dari Bahasa latin. Bahasa Prancis melambangkan bahasa kekuasaan setelah penaklukan Norman sekitar tahun 1066. Bahasa Prancis banyak digunakan oleh para bangsawan dan terdengar sangat aristokrat. Selain itu bahasa Prancis digunakan dalam hukum dan pemerintahan Eropa selama berabad abad lamanya. Pada masa periode ini, bahasa Inggris banyak mengadopsi konsep dan kata serapan dari bahasa Prancis. Banyak kata kata bahasa Inggris diserap dari bahasa Prancis seperti café, chef, buffet, Restaurant, bouquet, genre, fiancé, dan lain lain.

Inggris dan Prancis memiliki sejarah sendiri dalam bersaing memperebutkan kekuasaan. Peristiwa sejarah ini telah memperkaya dan memperkuat bahasa Inggris itu sendiri. Sejarah mencatat pada tahun 1589 lahirlah kejayaan kesusasteraan Inggris dengan tampilnya William Shakespeare yang menciptakan karya karya sastra yang mengubah drama dunia. Bahasa Inggris diperkaya dengan terciptanya bunyi suara vokal vokal baru yang perlu dilafalkan dengan benar. Bahasa Inggris menjadi lebih hidup dan penuh dengan pesona.

Bangsa Inggris mengalami masa kegemilangan yang mengubah teknologi dunia dengan ditemukannya mesin cetak Gutenberg pada tahun 1440. Dunia membeli mesin cetak ini. Semua petunjuk penggunaan mesin secara optimal, ditulis dalam bahasa Inggris. Inilah yang membuat bahasa Inggris semakin populer. Semua orang berusaha mempelajari Bahasa Inggris supaya dapat hidup sesuai dengan inovasi dunia yang berkembang pada saat itu.

Pada abad ke-16, bangsa Inggris benar benar menguasai dunia dengan imperialisme dan kolonialismenya. Britania Raya menguasai seperempat bagian dunia. Dengan kekuasaannya, Inggris menjajah Amerika Utara, Australia, india dan beberapa bangsa di Afrika dan Asia. Dapat dikatakan bahwa bangsa Inggris adalah penguasa dunia. Dalam priode ini, bahasa Inggris berkembang secara besar-besaran ke seluruh dunia. Ditambah dengan peristiwa kebangkitan bangsa Amerika setelah perang dunia kedua.

Amerika Serikat telah menjadi kekuatan dunia dalam berbagai bidang seperti ekonomi, politik, budaya, serta militer yang sangat kuat. Amerika Serikat turut menyebarkan bahasa Inggris sebagai bahasa dunia dalam berbagai urusan bisnis, negosiasi, Pendidikan, informasi, teknologi dan mempengaruhi peradaban dunia.

Dalam penggunaan sebagai sebuah bahasa, bahasa Inggris dinilai lebih sederhana dalam tata bahasanya. Terdapat penggolongan gender dalam kata benda, namun tidak kompleks dan rumit. Perubahan kata kerja (konjugasi) dinilai sangat mudah. Memang banyak pertentangan terjadi dengan para ahli bahasa. Namun pada hingga pada hari ini bahasa Inggeris sudah menjadi bahasa global bagi semua bangsa di dunia.

Selain Bahasa Inggris, Persekutuan Bangsa bangsa (PBB) menggunakan bahasa resmi lainnya seperti bahasa Arab, bahasa Mandarin, bahasa Prancis, bahasa Rusia dan bahasa Spanyol.