Minat Investasi Jepang Di Indonesia Cukup Tinggi

0
808
Kepala BKPM Franky Sibarani Memberikan Keterangan Pers Bagian Dalam Paket Kebijakan Jilid II Proses Izin Investasi Hanya Dalam 3 Jam. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY

(Vibizmedia – Nasional) Dengan minat yang tergolong tinggi, Indonesia menjadi salah satu negara tujuan utama investasi Jepang.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengatakan bahwa sepanjang bulan Oktober ini, ada tiga kunjungan gubernur dari Jepang yaitu Gubernur Prefektur Okoyama, Gubernur Aichi dan Gubernur Prefektur Saitama.

Franky sampaikan ada berbagai kebijakan terbaru yang diambil pemerintah Indonesia untuk mendorong peningkatan investasi mencakup insentif, kawasan industri, layanan investasi terbaru dan informasi terkait mitra investasi potensial.

Sejumlah langkah yang dilakukan BKPM diantaranya mendorong peningkatan realisasi investasi daerah – daerah di Indonesia, ungkap Franky, Jumat (30/10). Saat ini, Jepang memiliki 47 prefektur yang tersebar di seluruh Jepang.

Di Jepang, Prefektur Aichi dan Prefektur Saitama menduduki peringkat 3 dan 4 dengan populasi penduduk terbanyak dengan masing-masing sebesar 7 juta jiwa dan 6,9 juta jiwa, sedangkan Prefektur Okoyama berada di peringkat 21 dengan jumlah 1,9 juta jiwa.

Gubernur Prefektur Saitama Kiyoshi Ueda mengatakan dalam kunjungannya ke BKPM untuk mendorong realisasi joint venture antara perusahaan Jepang dan Indonesia, selain itu banyaknya minat investasi Jepang.

Realisasi investasi Jepang periode Januari – September 2015 berdasarkan data BKPM menduduki peringat ketiga teratas dengan nilai investasi mencapai USD 2,49 miliar dengan jumlah proyek 1.315, masih dibawah Singapura dengan jumlah investasi sebesar USD 3,5 miliar dengan 1.998 proyek dan Malaysia nilai investasi sebesar USD 2,9 miliar dengan 600 proyek.

Journalist  : Rully
Editor       : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here