Kadin Dorong Inovasi Pembiayaan Untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian

0
1061

(Berita Daerah – Nasional) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai jika pada saat ini masih terdapat beberapa komoditas pangan strategis yang masih harus diimpor oleh Indonesia, karena pasokan di dalam negeri belum mencukupi setiap tahunnya. Komoditas seperti beras dan sapi potong masih belum bisa dipenuhi secara mandiri sehingga masih mengandalkan impor untuk menutupi kekurangannya.

Kondisi itu berbeda dengan komoditas kelapa sawit yang melibatkan perusahaaan BUMN, swasta dan petani perorangan yang sudah menjadikan Indonesia sebagai produsen utama dunia. Bahkan kemitraan Inti-Plasma kebun sawit ini telah diakui oleh dunia sebagai model yang perlu digulirkan untuk komoditi lainnya dan bahkan mulai dianut oleh beberapa negara.

Kadin menilai bahwa masih rendahnya produktivitas dan tingginya impor pangan yang terjadi pada saat ini perlu adanya penyusunan khusus terkait inovasi pembiayaan usaha agribisnis terutama komoditas strategis seperti padi dan sapi potong. Saat ini, Kadin tengah mengupayakan agar adanya kemungkinan para petani mendapatkan akses finansial melalui pengelompokan luasan dan populasi tertentu agar layak diberikan fasilitas kredit dan asuransi oleh lembaga keuangan bank dan non-bank.

Read more

Akbar Buwono/Regional Analyst at Vibiz Research/VM/BD-Kadin
Editor : Eni Ariyanti
image: ant

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here