Seperti diketahui, Jepang merupakan negara yang memegang kekutan ekonomi terbesar ke-3 di dunia. Namun sayang hingga hari ini pertumbuhan ekonomi di negara ini masih tertatih-tatih. Pasalnya, aktivitas produksi industri khususnya manufaktur yang merupakan sumber ekspor terbesar Jepang mencatat pelemahan.
Tentu hal ini tidak terlalu mengejutkan, selain karena permasalahan ekonomi global yang tidak urung mereda, kondisi ekonomi Jepang sendiri memang masih rapuh terutama disebabkan oleh rendahya angka partisipasi usia produktif pada pasar tenaga kerjanya yang ujung-ujungnya akan berpengaruh juga terhadap inflasi negara ini.
Namun hal tersebut seolah ditepis melalui rilis data pengangguran Jepang periode Maret yang justru melaporkan bahwa pasar tenaga kerja Jepang saat ini sedang berusaha meraih momentumnya. Pasalnya tingkat pengangguran di negara ini berhasil mencatat penurunan meskipun tipis jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dan tingkat pengangguran ini merupakan terendah sejak Juli 1997 yang juga pernah diraih pada akhir tahun 2014 lalu.
Stephanie Rebecca/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens
