Keuntungan Awal Tahun Diatas 1 Triliun, Saham GGRM Masih Terpukul

0
678

Emiten penghasil rokok terbesar Indonesia, PT Gudang Garam, Tbk (GGRM) pada awal tahun ini harus puas membukukan laba bersih sebesar Rp 1,28 triliun atau turun 10,48% dari periode sebelumnya yang mencapai Rp 1,43 triliun. Hal tersebut disebabkan oleh meningkatnya biaya pokok penjualan sebesar 1,93% menjadi Rp 12,65 triliun dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang mencapai Rp 12,41 triliun. Selain itu, beban bunga juga mengalami peningkatan drastis sebesar 40,26% menjadi Rp 403,35 miliar dibandingkan kuartal awal tahun lalu yang mencapai Rp 287,57 miliar.

Sementara itu, pendapatan GGRM pada kuartal I-2015 meningkat 1,97% menjadi Rp 15,98 triliun dari kuartal yang sama pada tahun sebelumnnya sebesar Rp 15,67 triliun. Laba kotor perseroan juga mengalami peningkatan sebesar 2,46% menjadi Rp 3,33 triliun dari yang sebelumnya Rp 3,25 triliun.

Adapun nilai laba per saham dasar GGRM pada kuartal I-2015 menurun 10,66% menjadi Rp 666 per saham dibandingkan kuartal I-2014 yang sebesar Rp 737 per saham. Total aset GGRM hingga Maret 2015 mencapai Rp 59,7 triliun, naik 2,54% dari periode sebelumnya Rp 58,22 triliun.

Read more

Seno Kuncoro/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here