Telah dilaporkan kemarin (10/5/2015) bahwa harga konsumen Tiongkok di bulan April mencatat kenaikan yang masih jauh dari target. Seperti diketahui hingga kini Tiongkok masih berjuang untuk mencapai target inflasi sebesar 3 persen yang dipatopk pada tahun 2015 ini. Sayang, hingga saat ini hal tersebut terlihat masih sulit untuk terpenuhi. Kondisi ini cukup menekan bank sentral Tiongkok (PBOC) untuk menambah paket stimulus moneter longgar untuk memacu kenaikan permintaan domestik.
Seperti telah dirilis, inflasi Tiongkok di bulan April lalu hanya mencatat kenaikan sebesar 1,5 persen dari tahun sebelumnya dimana pada bulan sebelumnya inflasi tercatat sebesar 1,4 persen (yoy). Sementara itu, sejalan dengan laju inflasi yang cenderung stagnan, Indeks harga produsen yanng merupakan komponen pembentuk inflasi justru tercatat turun 4,6 persen, dimana kontraksi pada IHP ini kian memperpanjang rekor penurunannya.
Stephanie Rebecca/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens









