Salah satu emiten media Indonesia, PT Surya Citra Media, Tbk (SCMA) mengalami kinerja yang flat pada awal tahun ini. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis perseroan, SCMA mencatat kenaikan laba bersih sebesar 0,14% menjadi Rp 321,05 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 320,57 miliar. Hal tersebut ditopang oleh usaha perseroan dalam menekan beban keuangan sebesar 13,08% menjadi Rp 13,09 miliar dibandingkan sebelumnya yang mencapai Rp 15,06 miliar.
Meskipun demikian, pendapatan perseroan tercatat mengalami penurunan sebesar 0,84% menjadi Rp 945,73 miliar dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang mencapai Rp 953,80 miliar. Di samping itu, beban program dan siaran juga membengkak 2,09% menjadi Rp 382,71 miliar dari kuartal awal tahun sebelumnya sebesar Rp 374,84 miliar. Namun, perseroan berhasil menurunkan beban operasi lainnya sebesar 86,74% menjadi Rp 2,68 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 20,22 miliar.
Selain itu, laba per saham dasar SCMA pada kuartal pertama tahun ini tercatat mengalami kenaikan sebesar 5,14% menjadi Rp 22,90 per saham dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 21,78 per saham. Total aset SCMA hingga Maret 2015 mencapai Rp 5,04 triliun, meningkat 6,77% dari periode Desember 2014 yang sebesar Rp 4,72 triliun. Total liabilitas perseroan juga tercatat menurun 0,80% menjadi Rp 1,24 triliun dari periode Desember lalu sebesar Rp 1,25 triliun.
Seno Kuncoro/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
