Harga minyak mentah Selasa dini hari pada penutupan perdagangan di Comex membukukan penurunan yang signifikan (12/5). Harga komoditas ini ditutup turun di tengah sinyal bahwa rally harga minyak mentah akan mengakibatkan aksi ambil untung besar-besaran yang juga didukung oleh kuatnya pasokan shale di Amerika Serikat.
Pada data yang dirilis sebelumnya terungkap bahwa jumlah operasi pengeboran minyak mentah mengalami penurunan sebanyak 11 operasi pada minggu lalu dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Pekan lalu operasi pengeboran minyak hanya sebanyak 668. Angka ini jauh lebih kecil dibandingkan dengan 1.528 operasi pengeboran pada periode yang sama tahun sebelumnya. Akan tetapi operasi pengeboran shale di Permian Basin menunjukkan kenaikan untuk pertama kalinya tahun ini.
Penurunan harga minyak mentah tertahan oleh kabar yang menyebutkan bahwa pemerintah Tiongkok kembali menurunkan suku bunga acuan untuk kali ketiga dalam enam bulan belakangan. Hal ini membuat para pelaku pasar kembali berharap bahwa negara konsumen terbesar energi tersebut akan kembali menggenjot produksi dan menyerap kelebihan pasokan minyak mentah global.
Ika Akbarwati/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens







