BI Rate Tetap 7,5%, Kebijakan Moneter Longgar Tertutup Rapat

0
679

Bank Indonesia (BI) kembali mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDGBI) hari ini (19/5) terkait suku bunga acuan atau BI rate. Sebelumnya, banyak ekonom memprediksi dan berharap BI tetap mempertahankan level BI rate sebesar 7,5 persen mengingat ekspektasi inflasi Indonesia yang masih terbilang tinggi serta depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar yang masih berlanjut, ditambah defisit transaksi berjalan yang masih cukup besar.

Sejalan dengan ekspektasi ekonom, RDGBI memutuskan BI rate masih tetap sebesar 7,5 persen. Kebijakan ini diambil agar sejalan dengan upaya mengendalikan defisit transaski berjalan (CAD) pada tingkat yang lebih sehat dan stabil. Keputusan ini juga dinilai cukup mengarah inflasi di bawah 4% kondisi yang akan dijaga dengan upaya koordinasi erat antara Bank Indonesia baik pusat dan daerah.

Meski BI masih mempertahankan level suku bunga acuannya bukan berarti para ekonom mengharapkan BI mengikuti jejak Tiongkok yang memangkas suku bunganya karena pertumbuhan ekonominya mengalami perlambatan. Harus dipahami bahwa pemangkasan suku bunga yang sudah 4x dilakukan Tiongkok sejak November 2014 lalu bertujuan untuk memacu konsumsi di sektor rumah tangga. Sedangkan untuk kasus di Indonesia justru belanja pemerintah lah yang harus dipicu.

Read more

Stephanie Rebecca/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here