Amerika Desak Tiongkok Reformasi Kebijakan Fiskalnya

0
728

Pandangan negatif atas pengaruh ekonomi Tiongkok meningkat sejak tahun 2005 di beberapa negara, dan merupakan mayoritas di Amerika Serikat (AS), Kanada, Jerman, Prancis, dan Italia. Pandangan negatif di negara-negara maju atas Tiongkok bisa dilihat sebagai cerminan resesi global yang masih menghimpit, karena negara-negara maju terpukul keras dan pulih lebih lambat dibanding negara-negara ekonomi baru, khususnya Tiongkok.

10 tahun berlalu dan mengawali paruh kedua tahun 2015 ini, perekonomian Tiongkok masih bukukan kinerja ekonomi yang buruk. AS nampaknya akan terus menekan Tiongkok agar terus mempercepat pemulihan ekonomi di negaranya, paska devaluasi yuan dilakukan oleh bank sentralnya (PBoC) pada bulan Agustus lalu. Adapun devaluasi yuan tersebut dilakukan olej PBoC dalam rangka untuk meningkatkan ekspor negaranya. (Lihat juga: Pemerintah Tiongkok Devaluasi Yuan 1,9%)

 

Read more

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here