(Vibizmedia – Nasional) Pasca diumumkannya paket kebijakan ekonomi jilid II pada Selasa (29/9) kemarin, mendapatkan respon yang positif dari pengamat ekonomi dan pelaku usaha yang dinilai lebih sederhana dan efektif dibanding paket kebijakan sebelumnya.
Pengamat ekonomi A. Prasetyantoko mengatakan dibandingkan paket I, paket kebijakan jilid II lebih fokus dan sederhana yang lebih menekankan masalah investasi, ekspor dan keuangan terintegrasi.
Sedangkan paket kebijakan ekonomi jilid I, dampaknya tidak dapat langsung dirasakan untuk perbaikan ekonomi, dengan adanya kebijakan lanjutan ini diharapkan mampu memberikan perubahan nilai tukar rupiah menguat terhadap dollar Amerika Serikat, ungkapnya Rabu (30/9).
Kebijakan ekonomi jilid II ini akan mempercepat layanan investasi, percepatan tax holiday, tax allowance, pengurangan pajak bunga deposito, insentif untuk investasi di kawasan pusat logistik berikat, pembebasan pajak pertambahan nilai (PPn) untuk alat transportasi serta perampingan izin kehutanan.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
