Masih dalam rangka menilai kinerja setahun Jokowi-JK yang cukup berwarna, dapat dilihat bahwa di sepanjang periode pertama kepemimpinan mereka masih banyak pekerjaan rumah yang belum usai. Meski jika dikaji tak sedikit pula gebrakan yang sudah dicapai. Sebetulnya, Pemerintahan Jokowi-JK dapat dikatakan cukup berhasil dalam mengendalikan besaran anggaran subsidi BBM (bahan bakar minyak). Meskipun dalam hal ini ada inkonsistensi di dalam penerapan kebijakan evaluasi harga masih menajdi masalah.
Inkonsistensi kebijakan pemerintah dalam evaluasi harga BBM sangat disayangkan, sebab menjadikan PT Pertamina (Persero) sebagai ‘bantalan’ untuk menanggung selisih-surplus dari perbedaan harga BBM yang ada atau keekonomian. Satu-satunya terobosan besar duet Jokowi-Jk di bidang energi barulah dalam hal subsidi BBM, sementara untuk sektor ESDM secara keseluruhan, terlihat relatif belum ada langkah terobosan lain yang cukup konkret dan signifikan.









