(Vibizmedia – Nasional) Untuk menjaga arus kas sampai dengan akhir tahun, pemerintah menahan pencairan penyertaan modal negara (PMN) untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan bahwa saat ini arus kas anggaran negara menjadi persoalan ketika realisasi penerimaan pajak masih sangat rendah.
Disamping itu, dengan sumber pembiayaan yang terbatas, Askolani sampaikan bahwa belanja negara mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya, ungkap Askolani, Jumat (6/11).
Sampai dengan 10 Oktober 2015, realisasi PMN baru mencapai Rp 12 triliun dari 4 Badan Usaha Milik Negara yaitu BPJS Kesehatan, PT. Hutama Karya, Tbk, PT. Adhi Karya, Tbk, PT. Antam, Tbk, sebelumnya direncanakan ada 2 BUMN yang akan terima pencairan PMN.
Sampai dengan akhir tahun ini, arus kas masih dapat dijaga, dirinya tidak bisa memberikan angkanya karena bergerak sangat fluktuatif, tetapi pola yang terjadi setiap minggu dan bulan sangat tergantung kinerja penerimaan dan belanja, ungkapnya.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
Pic : Antara
