(Vibizmedia – Nasional) Dalam upaya peningkatan sistem transmisi dan distribusi listrik di pulau Sumatera, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mendapatkan pinjaman dana sebesar USD 600 juta dari Asian Development Bank (ADB).
Kepala unit administrasi proyek di departemen Asia Tenggara ADB Rehan Kausar mengatakan dengan semakin berkembangnya sektor listrik di Indonesia dan permintaan listrik yang terus meningkat, menjadi dasar ADM memberikan pendanaan untuk penguatan jaringan kelistrikan program di Sumatera.
Rehan sampaikan pinjaman tersebut berasal dari Sumber Daya Modal Biasa (Ordinary Capital Resources) ADB sebesar USD 575 juta, yang juga sebagai pemberi pinjaman tercatat (lender of record), sedangkan pinjaman berasal dari Dana Infrastruktur ASEAN sebesar USD 25 juta.
Dengan bantuan tersebut, program PLN pembangunan jangka panjang untuk memperkuat dan memperluas sistem kelistrikan di seluruh Indonesia akan tercapai melalui pasokan listrik yang memadai dan andal ke Sumatera, sehingga meningkatkan kualitas hidup dan mendukung upaya menjadikan kawasan yang menjadi salah satu pusat industri utama ini, ungkapnya, Rabu (2/12).
Melalui pinjaman berbasis hasil yang merupakan pinjaman langsung pertama ke BUMN di Indonesia dengan jaminan dari negara ini, digunakan untuk membiayai peningkatan jalur transmisi 150 kilovolt yang sudah ada, penambahan gardu induk serta pemasangan peralatan baru dan pembaharuan peralatan termasuk switchgear.
Program ini menggunakan pendekatan pinjaman berbasis hasil (yaitu dengan mengaitkan pencairan pinjaman pada hasil yang dicapai, bukan pada pengeluaran yang terjadi), dan hal ini merupakan yang pertama di Indonesia, serta yang pertama di dunia untuk sektor energi.
Pinjaman ini juga merupakan pinjaman langsung pertama ke BUMN di Indonesia dengan jaminan dari negara.
Dana yang tersedia akan digunakan untuk membiayai peningkatan jalur transmisi 150 kilovolt yang sudah ada, penambahan gardu induk, serta pemasangan peralatan baru dan pembaruan peralatan, termasuk switchgear.
Selain itu, dari sisi distribusi, PLN akan memperkuat jaringan bertegangan rendah dan menengah termasuk pemasangan trafo distribusi, box meter pelanggan dan sambungan baru. Upaya tersebut agar tingkat elektrifikasi di pulau Sumatera mencapai 90% pada tahun 2019 sehingga mendukung target nasional pemerintah untuk akses listrik nasional pada 2024.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela