
(Vibizmedia – Nasional) Tanggal 6 Januari 2016, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono akan menandatangani kontrak tender senilai Rp 9,2 triliun dikementerian sebanyak 168 paket.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pihaknya telah melaksanakan instruksi Presiden untuk membuka tender di awal tahun. Dengan ditandatanganinya kontrak pada bulan Januari diyakini dapat menyerap pertumbuhan ekonomi sekitar 5%-6%.
Basuki sampaikan dengan serapan ditargetkan sekitar 5%-6% yang biasanya hanya sekitar 0,24% – 0,25% pada bulan Januari, ungkapnya Senin (4/1). Disamping itu, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri sampaikan masyarakat Indonesia siap untuk mendapatkan nilai tambah dari seluruh pekerjaan baik barang dan jasa maupun tenaga kerja.
Pemerintah terus menggenjot percepatan peningkatan kompetensi di Indonesia sehingga memiliki daya saing agar bersaing di pasar ASEAN dengan menerapkan kerangka kualifikasi nasional Indonesia di berbagai sektor.
Pentingnya agar tenaga kerja Indonesia mampu bersaing pada standar kompetensi, pelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi profesi dalam segi jumlah maupun kualitas, ungkap Hanif, Senin (4/12).
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela