
(Vibizmedia – Nasional) Sepanjang tahun 2015 lalu, pemerintah telah melakukan perombakan dan pengembangan terminal bandara-bandara di bawah pengelolaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan bahwa salah satunya merombak bandara yang berada di Pegunungan Puncak Jaya yaitu bandara Wamena di Papua dengan menghabiskan biaya perombakan dan pengembangan sebesar Rp 54 miliar.
Jonan sampaikan bahwa sebagai jantung dan pintu masuk wilayah pegunungan Papua, bandara Wamena kini menjadi salah satu bandara terbaik di Indonesia dengan fasilitas dan tampilan yang jauh memukau dan telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 30 Desember 2015.
Selain itu, bandara Wamena memiliki luas terminal penumpang sebesar 4.000 meter persegi dari sebelumnya hanya 965 meter persegi, dapat menampung pesawat ATR-72, Boeing 732 dan 733, Cessna dan juga pesawat besar seperti Boeing 737-300, ungkap Jonan, Selasa (26/1).
Mantan Direktur Kereta Api Indonesia ini, ungkapkan bandara Wamena lebih bagus sekarang jika dibandingkan dengan bandara Adisutjipto. Untuk meningkatkan standar dalam pelayanan, Kementerian Perhubungan menetapkan teguran maupun hukuman apabila bandara kurang mumpuni dalam layanan maupun fasilitas berupa menolak usulan kenaikan tarif airport tax atau memotong tarif airport tax (Passenger Service Charge/PSC) yang dipungut oleh pihak bandara.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela








