Menlu: Hasil Referendum Inggris Tak Mempengaruhi Hubungan Bilateral RI-Inggris

0
878

(Vibizmedia – Nasional) Sampai dengan hari ini hasil referendum Inggris yang menyatakan Inggris keluar dari Uni Eropa dinyatakan oleh Pemerintah RI  tidak akan mempengaruhi hubungan bilateral antara Indonesia dan Inggris.

Hasil referendum akan melahirkan tatanan politik dan ekonomi baru di Inggris dan Eropa. Namun hal tersebut belum dapat seketika itu juga diberlakukan, pasalnya 50 treaty on European Union harus di aktifkan dan proses negosiasi antara Inggris dan Uni Eropa harus berlangsung untuk menyepakati Withdrawal Agreement , setidaknya masih perlu waktu dua tahun ke depan.

 “Hubungan Inggris dan Uni Eropa ke depan akan ditentukan dan diatur dalam Withdrawal Agreement seperti terkait isu-isu mengenai tarif perdagangan, freedom of movement of people, pengaturan keuangan dan status hukum Inggris dalam berbagai perjanjian internasional UE dengan negara lain akan ditentukan dalam Withdrawal Agreement,” ujar Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Jakarta.

Dari segi politik dampak langsung hasil referendum Inggris bagi Indonesia atas akan sangat terbatas. Prioritas kemitraan Indonesia-Inggris maupun kemitraan Indonesia-Uni Eropa tidak akan berubah.

 “Indonesia meyakini hasil referendum tidak akan mempengaruhi hubungan bilateral Indonesia-Inggris dan menjadi kepentingan bersama kedua negara untuk terus memupuk kerja sama di berbagai bidang strategis,” tutur Menlu RI.

Sedangkan dari segi kerja sama ekonomi dampak dari hasil referendum masih harus mencermati tindak lanjut dari hasil Withdrawal Agreement Inggris-Uni Eropa.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik,yang  memastikan bahwa keputusan negaranya keluar dari Uni Eropa melalui referendum British Exit (Brexit) tidak akan memengaruhi hubungan baik yang sudah berjalan selama ini dengan Indonesia.

Inggris merupakan mitra strategis Indonesia sejak tahun 2012. Nilai perdagangan kedua negara mencapai 2,35 miliar dolar AS (2015) dan nilai investasi Inggris di Indonesia mencapai 503,2 juta dolar AS (2015) serta jumlah wisatawan Inggris ke Indonesia tercatat sebesar 69.798 wisatawan pada tahun 2015.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here