(Vibizmedia – Nasional) Sebagai langkah memperbaiki kualitas belanja, peningkatan iklim usaha dan iklim investasi, daya saing serta nilai tambah industri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) melakukan penajaman program-program pengembangan infrastruktur dan pengembangan wilayah Tahun Anggaran 2018.
Kepala BPIW Kementerian PUPR Rido Matari Ichwan mengatakan bahwa program tersebut diterapkan Kementerian PUPR untuk menjaga ekonomi 2017 dan mendorong pertumbuhan ekonomi 2018.
Upaya yang dilakukan, pertama dengan memprioritaskan pada dukungan infrastruktur pada kawasan perbatasan dan tertinggal yang tersebar di 5 lokasi yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur dan Papua, sedangkan untuk lokasi prioritas daerah tertinggal pada 122 kabupaten tertinggal, tahun 2018 prioritas 80 kabupaten, ungkap Kepala Pusat Pemprograman dan Evaluasi Keterpaduan Infrastruktur PUPR Harris Batubara, Selasa (24/1) lalu.
Kedua, dukungan infrastruktur untuk industri pengolahan pada kawasan dengan potensi tinggi, seperti Kawasan Industri di Morowali, Bantaeng, Sei Mangke, Buli Bitung, Palu, Gresik/Pasuruan, Dumai, Serang, Berau, Tanjung Buton, Tanah Kuning dan Kawasan Ekonomi Khusus di Sorong, Bitung, Maloy-Batuta-Trans-Kalimantan, Buli, Bitung, Palu.
Ketiga, dukungan infrastruktur pada jasa pariwisata pada 3 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, Borobudur, Mandalika dan 6 KSPN lainnya yaitu Kepulauan Seribu, Bromo-Semeru-Tengger, Tanjung Lesung, Wakatobi, Labuan Bajo, Mandeh dan 2 lokasi KEK Pariwisata Tanjung Kelayang dan Morotai.
Keempat, kawasan strategis melalui rencana Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) yaitu KEK Maluku di WPS 30 dan kelima, dengan memprioritaskan kawasan yang belum mendapat penanganan khusus dan memerlukan bantuan seperti Jambi yaitu Kerinci, Bali yaitu Bali Utara-Bali Barat, Bengkulu yaitu Enggano, Kepulauan Riau yaitu Batam-Bintan, Kalimantan Tengah yaitu Tanjung Putting, Gorontalo yaitu PKN Gorontalo, Sulawesi Barat yaitu PKN Mamuju, jelas Harris.
Journalist : Rully
Editor : Mark Sinambela
