Kurangi Kesenjangan Antar Wilayah, Pemerintah Bangun Infrastruktur Halmahera Tengah Tahun 2017 Senilai Rp 263,53 miliar

0
1283
Ilustrasi proyek program pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY

(Vibizmedia – Nasional) Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu tumpuan pencapaian target pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan secara nasional serta mengurangi kesenjangan antar wilayah di Indonesia.

Pada pelaksanaan pembangunan infrastruktur tahun 2017 ini, salah satu kabupaten di Indonesia bagian timur yang gencar dalam pembangunan infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) adalah Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara.

Pemerintah melalui Kementerian PUPR telah mengalokasikan anggaran tahun 2017 di Kabupaten Halmahera Tengah mencapai Rp 263,53 miliar. Dana tersebut terbagi atas infrastruktur untuk peningkatan konektivitas antar wilayah Rp 173,72 miliar,  permukiman  dan air minum Rp 17,45 miliar dan perumahan sebesar Rp 72,36 miliar.

Selain itu, salah satu proyek prioritas untuk memperlancar arus lalu lintas adalah pembangunan Jalan Weda-Sagea dengan nilai kontrak sebesar Rp 51,51 miliar. Jalan Weda-Sagea mulai dibangun pada tahun 2016 dan progres fisiknya sudah terbangun sepanjang 18,14 kilometer dari target total panjang ruas 60,80 kilometer dengan lebar jalan yang dibangun sebesar 5,5 kilometer dan ditargetkan selesai pada 2018.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sampaikan bahwa langkah pemerintah ini dilakukan agar adanya konektivitas jalan di wilayah timur Indonesia yang juga dapat mengurangi biaya angkut logistrik, terangnya beberapa waktu yang lalu.

Ditambah lagi, sejak tahun 2016 lalu Kementerian PUPR tengah membangun ruas Jalan Sagea-Patani sepanjang 89,70 kilometer dengan nilai kontrak sebesar Rp 42,53 miliar, yang saat ini telah selesai sepanjang 12 kilometer.

Sedangkan pada tahun 2017 ini, ditargetkan penanganan ruas jalan tersebut bertambah 15 kilometer dengan nilai kontrak Rp 55,46 miliar.  Ruas jalan lain yang juga tengah dibangun di Kabupaten Halmahera Tengah yaitu ruas Payahe-Weda sepanjang 21,83 kilometer dengan alokasi dana Rp,19,49 miliar dan ruas Weda–Mafa sepanjang 50 kilometer dengan alokasi dana Rp 138 miliar.

Terkait menjaga kualitas jalan, Kementerian PUPR juga mengalokasikan dana untuk pemeliharaan jalan sepanjang 147 kilometer sebesar Rp 754 juta yang meliputi ruas Jalan Weda-Sagea-Patani sepanjang 123 kilometer, Jalan P. Gebe sepanjang 5 kilometer, ruas Jalan Bandara Gebe-Umera sepanjang 12 kilometer dan ruas Jalan Weda-Sagea sepanjang 7 kilometer.

Ditambah lagi, dengan membangun sistem penyediaan air minum (SPAM) yang bertujuan untuk memberikan pelayanan air minum kepada masyarakat miskin yang belum terlayani air minum sebanyak 800 sambungan rumah (SR) dengan kapasitas 5 liter per detik sejak tahun 2016 lalu dibeberapa daerah seperti Kelurahan Elfanun, Kapaelo, Kacepi, Yam dan Sanafi Mamin dengan total anggaran sebesar Rp 7,66 miliar.

Sedangkan pada tahun ini, terkait penyediaan air minum, Kementerian PUPR sedang membangun fasilitas SPAM di Kota Weda, Ibukota Kabupaten Halmahera Tengah dengan kapasitas 1,5 liter per detik dengan progres fisik pembangunannya mencapai 72% dengan total anggaran Rp 8,1 miliar yang diproyeksikan untuk melayani 1.000 SR.

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here