Semarak Pakaian Daerah Memeriahkan Ultah Kemerdekaan RI Ke-72 di Istana Kepresidenan

0
2759
Kapolri Tito Karnavian bersama istri mengenakan pakaian daerah Papua dalam Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-72 di Istana Merdeka. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY

(Vibizmedia – Nasional) Istana Kepresidenan kembali menggelar upacara bendera untuk menyambut hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Hari ini, Kamis (17/8) bertempat di halaman Istana Merdeka, Jakarta adalah peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 berlangsung meriah, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

Dimulai dengan kirab Bendera Negara Sang Merah Putih dan Naskah Proklamasi dari Monumen Nasional menuju Istana Merdeka, prosesi Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 ini dilakukan.

Dalam prosesi tersebut, Nilam Sukma Pawening dari Provinsi DKI Jakarta, yang pada peringatan tahun lalu bertugas sebagai pembawa bendera pada upacara di Istana Merdeka kali ini bertugas sebagai pembawa bendera dari Monumen Nasional. Naskah proklamasi turut dibawa dalam prosesi ini.

Peringatan pada tahun ini terasa lebih spesial dibanding tahun-tahun sebelumnya. Sebab, untuk kali pertama, para tamu undangan yang hadir diminta untuk mengenakan pakaian adat kebanggaan mereka. Hal ini tentu menjadikan suasana peringatan kemerdekaan Republik Indonesia semakin berwarna.

Setelahnya, sebelum upacara dimulai, tamu undangan dan masyarakat yang telah berada di lingkungan Istana Merdeka disuguhkan dengan sejumlah pertunjukan kesenian. Tarian Jejer Kembang Menur dari Banyuwangi berhasil memukau para tamu undangan. Lagu-lagu perjuangan oleh Gita Bahana Nusantara yang turut membangkitkan semangat peserta upacara dan tamu undangan.

Tak ketinggalan, marching band dari TK Kinderfield Duren Sawit dan penampilan Ari Laso di tengah lapangan Istana Merdeka menambah riuh suasana. Inovasi lainnya yang menyita perhatian ialah persembahan “Best National Costume” dari sejumlah provinsi yang semakin mengukuhkan Indonesia sebagai negara dengan kekayaan budaya.

Presiden Joko Widodo pun yang pagi ini mengenakan pakaian adat Tanah Bumbu Kalimantan Selatan tak sungkan berjabat tangan dengan tamu undangan di tribun tamu undangan Istana Kepresidenan sebelum menuju tempatnya di panggung kehormatan. Sementara Ibu Negara Iriana Joko Widodo tampak anggun dengan mengenakan pakaian adat Minang berwarna merah, lengkap dengan tutup kepalanya.

Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. FOTO : VIBIZMEDIA.COM/RULLY

“Karena memang kita ini warna-warni dan sangat beragam. Inilah Indonesia. Agar tahu bahwa kita ini sangat beragam,” terang Presiden Jokowi.

Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan dimulai dengan Komandan Upacara yang dipimpin oleh Kolonel Pnb M. Yani Amirullah , pria kelahiran Semarang, 5 Mei 1972, ini merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1995.

Presiden Joko Widodo selaku inspektur upacara dan dentuman meriam sebanyak 17 kali menandai dimulainya peringatan detik-detik proklamasi. Saat prosesi pengibaran bendera, Fariza Putri Salsabila yang mewakili Provinsi Jawa Timur bertugas untuk menerima bendera merah putih yang diserahkan oleh Presiden Joko Widodo untuk kemudian dikibarkan.

Adapun tiga orang lainnya yang bertugas untuk mengibarkan bendera Merah Putih ialah Rahmat Hersa Widiatmoko sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Kalimantan Barat, Rianto Fajriansyah sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Bengkulu, dan Agus Putra Pratama Yudha sebagai penarik bendera yang mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat.

 

Journalist : Rully
Editor      : Mark Sinambela

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here