(Vibizmedia – Nasional) Hingga saat ini 26/2/2020 (pukul 17.30 WIB) Virus Corona Covid-19 telah mengakibatkan total meninggal sejumlah 2,769 orang, meningkat dari 2,701 sebelumnya. Sedangkan jumlah total terinfeksi menjadi 81,230, meningkat dari 80,150 orang sebelumnya. Tercatat pasien kritis sejumlah 8,851 orang.
Virus ini telah menjangkit di 42 negara, bertambah dibanding sebelumnya 37 negara di seluruh dunia.

TOTAL PERINCIAN HINGGA 26 FEBRUARI 2020 (pukul 17.30 WIB)
Perincian seluruh negara yang terjangkit dan telah terjadi kematian karena Virus Corona COVID-19 adalah sbb:
Cina : total 78,073 terinfeksi (bertambah 586 kasus), meninggal sejumlah 2,715 (bertambah 52 orang), 30,002 sembuh, 8,745 dalam kondisi kritis
Korea Selatan: 1,261 orang terinfeksi (bertambah 368 orang) , 12 orang meninggal (bertambah 3 orang), 24 orang sembuh, 18 orang kondisi kritis
Kapal Pesiar Diamond Princess : 691 terinfeksi, 4 meninggal , 10 sembuh, 36 kondisi kritis
Italia: 357 orang terinfeksi (bertambah 126 orang), 11 orang meninggal (bertambah 4 orang), 2 orang sembuh, 19 kritis
Jepang :172 orang terinfeksi, (bertambah 13 orang), meninggal 2 orang (bertambah 1 orang), 23 sembuh, 13 kondisi kritis.
Iran : 139 orang terinfeksi (bertambah 78 kasus), 19 orang meninggal (bertambah 7 orang), 25 orang sembuh
Singapura: 91 orang terinfeksi (bertambah 1 orang), 58 sembuh dan 7 orang kritis
Hongkong: 85 orang terinfeksi (bertambah 4 orang), 2 meninggal, 18 orang sembuh, 6 dalam kondisi kritis
AS: 57 orang terinfeksi (bertambah 22 orang) , 6 orang sembuh
Thailand: 40 orang terinfeksi (bertambah 5), 22 sembuh, 2 orang kondisi kritis
Taiwan: 32 orang terinfeksi , 1 orang meninggal, 5 orang sembuh, 1 orang kritis
Bahrain: 26 orang terinfeksi (bertambah 24 orang)
Australia: 23 orang terinfeksi, 15 orang sembuh
Malaysia: 22 orang terinfeksi, 20 orang sembuh
Jerman: 18 orang terinfeksi, 15 orang sembuh, 1 orang kritis
Kuwait : 18 orang terinfeksi (bertambah 13 orang)
Perancis: 17 orang terinfeksi, 2 orang meninggal, 11 orang sembuh, 1 orang kritis
Vietnam: 16 orang terinfeksi , 16 orang sembuh
Inggris : 13 orang terinfeksi, 8 orang sembuh
Uni Emirat Arab: 13 orang terinfeksi, 3 orang sembuh, 2 orang kondisi kritis
Kanada: 11 orang terinfeksi, 3 orang sembuh
Macau: 10 orang terinfeksi, 6 orang sembuh
Spanyol: 10 orang terinfeksi (bertambah 8 orang), 2 orang sembuh
Irak : 5 orang terinfeksi
Oman : 4 orang terinfeksi
Filipina: 3 orang terinfeksi, 1 orang meninggal, 2 orang sembuh
India: 3 orang terinfeksi, 3 orang sembuh
Austria : 2 orang terinfeksi
Kroasia : 2 orang terinfeksi
Israel : 2 orang terinfeksi
Rusia: 2 orang terinfeksi, 2 orang sembuh
Afghanistan: 1 orang terinfeksi
Algeria : 1 orang terinfeksi
Belgia : 1 orang terinfeksi, 1 orang sembuh
Kamboja: 1 orang terinfeksi, 1 orang sembuh
Mesir : 1 orang terinfeksi . 1 orang sembuh
Finlandia : 1orang terinfeksi, 1 orang sembuh
Libanon: 1 orang terinfeksi
Nepal: 1 orang terinfeksi, 1 orang sembuh
Srilangka: 1 orang terinfeksi, 1 orang sembuh
Swedia : 1 orang terinfeksi
Swiss: 1 orang terinfeksi
Brasilia : 1 orang terinfeksi
Update 26 Februari 2020
1 kasus baru di Kroasia: saudara dari kasus pertama, terinfeksi setelah berkunjung ke Milan, Italia.
1 kasus baru di Kuwait: seorang wanita yang datang dari Iran
3 kasus baru di Bahrain: wanita-wanita warga Bahrain yang baru pulang lewat penerbangan yang tidak langsung dari Iran. Test dilakukan langsung saat mereka tiba di Airport Internasional Bahrain di hall yang didesain untuk pengecekan.
1 kasus baru di Taiwan: seorang wanita warga negara asing berusia 27 tahun yang hanya merasakan keluhan ringan di tenggorokan. Dia dikaitkan dengan insiden kelompok yang sama di sebuah rumah sakit, dimana 53 orang pasien dan para perawatnya telah diperiksa, hasilnya 5 orang dinyatakan terinfeksi, 141 negatif dan 7 sedang menunggu hasil.
1 kasus kematian baru di Jepang, seorang dengan usia tua di Hakodate, Hokkaido.
3 kasus baru di Thailand. Menteri Kesehatan Anutin mengarahkan masyarakat untuk menghindari sedapat mungkin penerbangan ke luar negeri. “ Bagi maskapai penerbangan, harap mengurangi promos,” ujarnya, “Meski ditawarkan tiket yang murah, hati-hati akan menjadi liburan terakhirmu.” Secara resmi telah dilarang berkunjung ke negara-negara: Cina, Macau, Hong Kong, Taiwan, Korea Selatan, Singapura, Italia, Iran, dan Jepang. “Kita sedang memasuki peperangan melawan Covid-19,” ujar Anutin.
1 kasus kematian terjadi di Korea Selatan: seorang pria berusia 73 tahun.
Update 25 Februari 2020
1 kasus kematian yang baru di Korea Selatan: seorang pasien wanita yang meninggal karena gagal pernafasan akut yang diterima Rumah Sakit karena pneumonia 2 hari sebelumnya, pada tanggal 23 Februari
1 kasus kematian baru di kapal pesiar Diamond Princess di Jepang: seorang di usia 80-an tahun.
2 kasus yang baru di Alto Adige dan 1 di Lombardy
60 kasus baru di Korea Selatan (termasuk 49 di Daegu, 5 di Provinsi Gyeonggi, 3 di Busan, dan 2 di Seoul)
– Penurunan yang tajam di kasus-kasus baru dibandingkan dengan laporan sebelumnya (161 kasus baru)
– Dua clusters di the Sincheon Daegu Church (di Daegu) dan di Cheongdo Daenam Hospital (di wilayah Cheongdo, bertetangga dengan Daegu), terhitung lebih dari 50% dari keseluruhan total kasus di Kora Selatan.
Update 24 February 2020:
- 508 kasus baru (499 di Hubei) dan 71 meninggal yang baru (68 di Hubei) muncul di Cina pada tanggal 24 Februari, seperti dilaporkan the National Health Commission (NHC) of China. Total seluruhnya menjadi 77,658 kasus.
- 1 kasus baru di Spanyol (Tenerife): seorang warga Italia dari Lombardy, yang sedang berlibur di sana.
- 1 kasus baru di Bahrain.
- 2 kasus baru di Kuwait. Seluruh festival yang menandai the National Days ditunda. “Ini adalah situasi pengecualian, dimana diperlukan prosedur pengecualian dan pengetatan.”
- 18 kasus baru di AS datang dari kapal pesiar Diamond Princess
- 1 kasus baru di Kanada (B.C.): seorang pria di usia 40 tahun-an di wilayah Fraser Health yang melakukan kontak yang cukup dekat dengan penderita ke enam.
- ITALY OUTBREAK (Day #4)
- 4 kasus kematian yang baru di Italia , seorang wanita dikonfirmasi meninggal dari Crema
- seorang pria berusia 80-an tahun di Milan (Sacco hospital).
seorang pria di Bergamo (Lombardy) dengan kondisi pra medis dan pria berusia 88 tahun di Caselle Landi (Lombardy). - Total kasus di Italia
- 24 Feb: 229 kasus (masih terus dihitung)
- 23 Feb: 157 kasus
- 22 Feb: 79 kasus
- 21 Feb: 21 kasus
- 20 Feb: 4 kasus
Seorang pelanggan di sebuah bar di Vo’ Euganeo (Veneto epicenter) telah pergi ke Codogno (Lombardy epicenter) dan sekarang sedang diperiksa.
Joint WHO and ECDC mission to arrive in Italy tomorrow.
Di Milan, orang-orang ada yang mengungsi, ada juga yang menyetok barang, tapi sebagian menunggu dengan tenang.
172 kasus di Lombardy termasuk 4 orang meninggal. Di dalamnya termasuk 3 orang turis di Lombardy yang kasusnya dikonfirmasi di Trentino Alto Adige tetapi sekarang sudah kembali ke Lombardy. “Di hari-hari mendatang jumlah kasus baru seharusnya menurun, demikian menurut para ahli,” ujar gubernur Lombardy, Fontana.
– 33 kasus di Veneto (termasuk 1 meninggal): 25 di Vo’ Euganeo, 4 di Mirano, dan 4 di Venersia.
– 18 di Emilia Romagna: 9 kasus baru hari ini termasuk : 1 orang di area Modena (yang sudah bepergian beberapa kali ke wilayah Lodi di Lombardy), 2 di Parma, dan 5 di Piacenza (4 diantaranya dari wilayah Lodi).
– 3 kasus di Piedmont.
– 3 kasus di Roma (termasuk 1 orang yang dipulangkan)
- 2 kasus pertama di Oman: 2 wanita yang mengunjungi Iran. Keduanya dalam kondisi stabil.
- 5 kasus baru di Hong Kong.
– 2 dari kapal pesiar Diamond Princess
– 2 wanita usia 50-an dan 60-am tahun dari Buddhist hall.
– seorang businessman berusia 35 tahun yang baru pulang dari daratan Cina pada tanggal 7 Februari. - 1 kasus baru di Singapora punya kaitan dengan kelompok The Life Church and Missions Singapore.
- 1 orang yang menjadi kasus pertama di Irak: seorang mahasiswa Iran yang memasuki Irak sebelum perbatasan dengan Iran ditutup.
- 2 kasus baru di Taiwan.
- 70 kasus baru dan 1 kasus meninggal yang baru di Korea Selatan
- 4 kasus kematian baru dan 18 kasus baru di Iran. Sempat dilaporkan ada 50 orang meninggal di kota Qom, tapi dibantah oleh Kementerian Kesehatan.
- Pemerintah Iran mengatakan bahwa mereka yang secara ilegal memasuki Iran dari Pakistan, Afghanistan dan China adalah sumber dari wabah.
– Kanada, Lebanon, dan sekarang Kuwait telah mengkonfirmasi kasus-kasus dari mereka yang melakukan perjalanan dari Iran.– Sanitasi harian dilakukan di metro dan transportasi publik di Teheran.
– Sekolah-sekolah ditutup di paling tidak di 10 provinsi. Kelas-kelas di universitas dihentikan.
– Mereka yang menghadiri pertandingan sepakbola, bioskop, dan tempat-tempat umum lainnya dihentikan
- Kasus pertama di Afghanistan: status darurat diumumkan di provinsi bagian barat Herat, yang berbatasan dengan Iran.
- 3 kasus baru di Kuwait (kasus pertama), semua kembali dari kota Mashhad di Iran.
– Warga negara Kuwait berusia 53 tahun (asymptomatic).
– Warga negara Arab berusia 61 tahun (asymptomatic).
– Seorang berusia 21 tahun yang belum diketahui kewarga negaraannya (dengan gejala). - Kasus pertama di Bahrain: seorang warga Bahrain yang datang dari Iran.
- 409 kasus baru (di dalamnya 398 diHubei) dan 150 kasus kematian yang baru (149 terjadi di Hubei) terjadi di China ( 366 kasus baru dan 106 kasus kematian yang baru terjadi di provinsi Hubei) pada tanggal 23 Februari.
- 161 kasus baru dan 1 orang meninggal di Korea Selatan
PENYEBARAN DI ITALIA (Update 24 Feb):
- Walikota dari salah satu kota-kota yang di “lockdown” mengatakan bahwa mereka kehabisan kit untuk mengecek coronavirus.
- 78 kasus baru di Italia dan 1 kasus meninggal yang baru di Italia (seorang wanita dirawat karena kanker di Crema), termasuk 4 kasus baru dekat Bergamo, 2 kasus baru di Venesia (historical center), seorang anak muda laki-laki berusia 17 tahun di Valtellina, pasangan di suami istri Turin yang mengunjungi anak mereka di Regina Margherita Hospital kemarin.
- Total kasus terakhir di Italia:
– 114 kasus di Lombardy (termasuk 2 orang meninggal) Total kasus termasuk: paling sedikit 76 kasus di Codogno, 3 di Castiglione D’adda, 2 di Pieve Porto Morone, 1 di Casalpusterlengo, 1 di Pizzighettone, 1 di Sesto Cremonese, 1 di Santa Cristina e Bissone, 1 di Mediglia, 1 di Sesto San Giovanni, dan 1 di Monza. Kasus terbaru dekat Bergamo: 2 di Alzano Lombardo, 1 di Seriate, dan 1 di Bergamo.
– 25 di Veneto (termasuk 1 orang meninggal): 19 di Vo’ Euganeo, 3 di Dolo, 1 di Mira, dan 2 di Venesia..
– 9 di Emilia Romagna (semua di Piacenza).
– 3 di Trentino Alto Adige (para turis dari Lombardy)
– 3 di Piedmont (3 sebelumnya dikonfirmasi positif terjangkit)
– 3 di Roma (termasuk 1 orang yang telah dipulangkan ke Italia) - Minimal ada 26 pasien (dari total 17 di Lombardy) ada dalam kondisi kritis di ICU.
- 11 kota, 50,000 penduduk, ditetapkan ditutup (lockdown).
- Angkatan bersenjata dan polisi telah dikerahkan untuk membentuk penjagaan “sabuk kesehatan” di sekeliling area-area yang terkontaminasi. Para pelanggar wilayah terancak hukuman penjara hingga 3 bulan.
– Sekolah-sekolah ditutup di wilayah-wilayah Lombardy, Veneto, dan di Trentino Alto Adige.
– Universitas-universitas ditutup di wilayah Piedmont and Emilia Romagna.
– Karnaval di Venesia dan semua event olah raga ataupun publik di Veneto ditunda.
– Semua event publik maupun private, termasuk olah raga, budaya dan rohani, di Lombardy ditunda. Bioskop-bioskop ditutup.
– “Saya berpikir ketiga kasus yang tidak memiliki kontak dengan pembawa virus menunjukkan bahwa betapa virus ini sudah berada di mana-mana, sama halnya seperti gejala flu, Anda mendapatkannya dan tidak tahu tertular dari siapa, “ ucap Luca Zaia, gubernur Veneto. “Kami benar-benar kuatir, ukuran-ukuran drastis begitu diperlukan. “
– “Kesalahan serius telah dibuat dengan tidak melakukan karantina pada mereka yang baru tiba dari Cina, “ ucap Walter Ricciardi dari WHO, menambahkan bahwa “dalam dua minggu kita tidak tahu bahwa kita sedang menghadapi suatu wabah” dan menyarankan agar pada dua minggu berikutnya masyarakat sebaiknya “menghindari tempat-tempat yang ramai: metro, bus kota, kereta, sekoilah, disco atau gym. “
PENYEBARAN DI KOREA SELATAN (Update 23 Feb):
- 166 kasus baru dan 4 kasus meninggal yang baru di Korea Selatan.
- Presiden Moon Jae-in meningkatkan tingkat kewaspadaan menjadi maksimum (Level 4: Serius) dan memerintahkan untuk melakukan lock down pada kota-kota dan pembatasan perjalanan. “ Hari-hari di depan akan menjadi waktu yang kritis bagi kita.” ucapnya dalam rapat darurat.
- Total kasus di Korea Selatan hingga tanggal 23 Februari adalah sbb:
- Feb. 23: 602 kasus
- Feb. 22: 436 kasus
- Feb. 21: 209 kasus
- Feb. 20: 111 kasus
- Feb. 19: 58 kasus
- Feb. 18: 31 kasus
- 57 kasus baru (55 anggota awak dan 2 orang penumpang, dari 52 yang dinyatakan dengan gejala awal ) dan 1 orang meninggal (seorang pria di usia 80-an) dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang.
- 2 kasus meninggal baru dan 14 kasus baru di Iran.
- 2 kasus baru di Taiwan : ayah dan anak laki-lakinya, di akhir usia 80-an dan 50 an.
– Pria yang lebih tua, adalah pasien cuci darah dengan penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes, memiliki gejala batik dan pilek pada tanggal 6 Februari, berkembang menjadi demam dan didiagnosa dengan pneumonia pada tanggal 9 Februari, dan mengalami sesak nafas pada tanggal 16 Februari saat dipindahkan ke ICU.
– Anak laki-lakinya, yang memiliki saudara baru pulang dari Cina pada tanggal 2 Februari, mulai menunjukkan gejala-gejala 2 hari lebih awal, pada tanggal 31 Januari. Ia mengalami demam, pilek dan sakit tenggorokan pada tanggal 31 Januari, pergi ke klinik pada tanggal 4 Februari dan karena demam berkepanjangan ia dibawa ke gawat darurat pada tanggal 8 Februari, dimana ia didiagnosa dengan pneumonia. Ia pulang ke rumah dengan kondisi tetap dalam penyembuhan, tetapi kembali ke Rumah Sakit dua kali, pada tanggal 11 dan 18 Februari, sebelum akhirnya diisolasi pada tanggal 21 Februari.
- 12 kasus baru di Jepang, termasuk:
– seorang pria di usia 40-an tinggal Chiba Prefecture mengalami rasa sakit pada otot dan sendi pada tanggal 12 Februari, setelah melakukan perjalanan bisnis ke Hiroshima dan Gifu prefectures.
– seorang wanita di usia 50-an yang bekerja di sebuah sekolah di Hokkaido. Dia mengalami sakit tenggorokan pada tanggal 15 Februari. Ia memakai masker, sarung tangan dan membawa 194 anak sekolah dari ruangan ke tiap rung kelas mengunakan wagon.
- 1 kasus baru di Australia dari kapal pesiar Diamond Princess cruise di Jepang.
- 18 kasus baru dan and 1 kasus kematian yang baru muncul di luar province Hubei seperti dilaporkan the National Health Commission (NHC) of China,
- 630 kasus baru dan 96 kasus kematian baru dilaporkan oleh province Hubei Cina pada tanggal 22 Februari.
22 Februari 2020
1 kasus meninggal yang baru terjadi di Italia, seorang wanita di area Lodi (Wilayah Lombardy). Italia sekarang memiliki angka kasus dan kematian terbesar di Eropa, dua kali lipat dari jumlah penderita di Jerman yang menduduki peringkat ke dua.
1 kasus meninggal dan 10 kasus baru di Iran
9 kasus baru di Italia, termasuk seorang di Sesto Cremonese (Wilayah Lombardy) dan satu kasus kritis di Dolo (Wilayah Veneto). Saat ini total ada 25 kasus di wilayah Lombardy, 3 di wilayah Veneto (dengan 1 orang meninggal) dan 3 di Roma.
87 kasus baru di Korea Selatan menambahkan menjadi total ada 433 kasus. Dalam beberapa hari terakhir ini total kasus di Korea Selatan adalah sbb:
22 Februari : 433 kasus (masih terus berlangsung)
21 Februari : 209 kasus
20 Februari : 111 kasus
19 Februari : 58 kasus
18 Februari : 31 kasus
2 kasus baru di Australia (pemukiman di Victoria) dari kapal pesiar Diamond Princess, membuat total 21 orang terinfeksi di Australia ( 6 di antaranya berasal dari kapal pesiar Diamond Princess)
1 kasus baru di Jepang
142 kasus baru di Korea Selatan, dimana 92 orang dikaitkan dengan Cheongdo Daenam Hospital, 38 orangdikaitkan dengan Sincheon Daegu Church dan 12 masih terus diselidiki.
1 kasus baru di Italia (Cremona, Wilayah Lombardy). Sekolah-sekolah di sepuluh kota dinyatakan tertutup selama 2 minggu. “Mereka harus dipisahkan sekarang, karena virus ini sangat efektif penularannya di wilayah yang berdekatan,” ujar Gianni Reza, direktur departemen penyakit menular di Higher Institute of Health.
21 Februari 2020
397 kasus baru dan 109 kasus meninggal yang baru terjadi di Cina (366 kasus baru dan 106 meninggal terjadi di provinsi Hubei), laporan dari National Health Commission (NHC) of China, yang juga melaporkan revisi dari tanggal 19 dan 20 Februari.
Kasus meninggal pertama di Italia: seorang pria berusia 77 tahun di Vò Euganeo (Padua). Pria ini dirawat di Rumah Sakit dalam 10 hari terakhir karena sakit lainnya. Sekolah dan toko-toko ditutup di kota tersebut mencegah penyebaran virus, demikian ungkap gubernur Veneto.
3 kasus baru di Korea Selatan
1 kasus baru di AS di Sacramento County, California. Orang ini kembali dari Cina pada tanggal 2 Februari dan sampai saat itu tidak menunjukkan gejala penyakit ini.
12 kasus baru di Italia. Ratusan menunggu hasil pemeriksaan. 10 kota dengan 50.000 orang, ditempatkan dalam karantina. Dua kereta dengan kasus yang dicurigai ditahan. Sekolah, area bekerja, kantor-kantor, 3 stasiun kereta, kedai-kedai kopi dan area-area publik ditutup di kota yang terdampak paling tidak hingga hari Minggu. Kasus baru termasuk : 5 pekerja medis dan 3 pasien di Codogno Hospital, anak lelaki dari pemilik bar yang berolahraga bersama seorang pria yang terinfeksi, 3 pelanggan bar, seorang pasangan berusia 78 dan 67 tahun ada dalam kondisi kritis dan pria ini akhirnya meninggal.
7 kasus baru di AS dari kapal pesiar Diamond Princess, , bertambah dari 11 yang terkonfirmasi sebelumnya, jadi total ada 18 orang dari kapal tersebut.
2 kasus baru Uni Emirat Arab : mereka yang kontak dengan kasus sebelumnya
2 kasus baru di Australia: 2 wanita dari Queenslad, usia 54 dan 55 tahun, yang dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess
1 kasus baru di Singapura
1 kasus pertama di Libanon
Di provinsi Hubei merevisi jumlah pada tanggal 20 Februari dari 62,442 menjadi 62,662 kasus baru
3 kasus baru di Italia, mereka yang kontak dengan kasus-kasus terdahulu. Pemerintah setempat melaporkan bahwa semua penduduk di Castiglione d’Adda, Codogno dan Casalpusterlengo diminta tinggal di rumah menghindari kontak sosial untuk pencegahan.
12 kasus baru di Jepang, 3 di antaranya di Tokyo.
1 kasus meninggal yang baru di Korea Selatan, seorang wanita berusia 54 tahun
1 kasus pertama di Israel, seorang penumpang dari kapal pesiar Diamond Princess yang dinyatakan terkena virus setelah kembali ke Israel.
2 kasus meninggal yang baru dan 13 kasus baru di Iran: 7 di Qom, 4 di Teheran, dan 2 di Rasht.
2 kasus baru di Italia: sang istri yang hamil 8 bulan bersama reman dari seorang pria berusia 38 tahun yang tinggal defat Milan dan ada dalam kondisi kiritis di ICU. Pada awal Februari pria ini makan malam bersama seorang reman yang baru pulang dari Cina. Ia dibawa ke ruang gawat darurat pada tanggal 15 Februari dan tanggal 19 Februari. Teman pria ini sedang menjalani pemeriksaan. Sekitar 160 kontak dari pria ini ada dalam karantina. Prosedur darurat ditetapkan di perusahaan tempat pria ini bekerja.
11 kasus baru di AS adalah para penumpang dari kapal pesiar Diamond Princess yang dievakuasi pada tanggal 17 Februari.
1 kasus meninggal di Cina adalah seorang dokter berusia 29 tahun di Wuahn, Peng Yinhua, yang bekerja di bagian perawatan kritis dan pernafasan di First People’s Hospital in Jiangxia district, Wuahn. Ia dirawat pada tanggal 25 Januari dan kondisinya menurun secara dramatis pada tanggal 30 Januari.
48 kasus baru di Korea Selatan, menjadikan total keseluruhan 204.
2 kasus baru di Taiwan: seorang putri dari pasien sebelumnya berusia 40 tahun dan cucu perempuannya yang berusia 20 tahun.
3 kasus baru di Jepang, termasuk seorang wanita di usia 40-an yang sempat demam ringan pada tanggal 16 Februari dan dirawat di rumah.
1 kasus baru di Kanada (British Columbia), seorang wanita berusia 30-an yang baru pulang dari perjalanan ke Iran.
45 kasus baru di Korea Selatan.
1 kasus baru di AS (Humboldt County, in Northern California). Seorang yang kontak cukup dekat juga diperiksa. Keduanya melakukan isolasi sendiri di rumah.
20 Februari 2020
24 kasus baru ditemukan di Korea Selatan (31 kasus, dimana 24 dilaporkan setelah tengah malam waktu GMT dan 7 dilaporkan sebelumnya. Kasus bertambah dua kali lipat dalam jangka waktu 24 jam, meningkat dari 31 ke 82.
19 Februari 2020
Jumlah kasus dalam satu hari yang terbesar di luar daratan Cina
5 kasus baru di Korea Selatan. Dengan 27 kasus baru hari ini maka total kasus di Korea Selatan telah meningkat 87% dalam satu hari.
394 kasus baru dan 108 meninggal yang baru telah dikonfirmasi oleh Provinsi Hubei untuk tanggal 19 Februari. Laporan menyatakan 628 kasus baru (615 di Wuhan, 5 di Xiantao, 3 di Shiyan, 3 di Suzhou, dan 2 di Xiangyang) tetapi pada saat yang bersamaan dikurangi 279 kasus dari total terakhir berdasarkan koreksi data yang digunakan di laporan angka sebelumnya di sepuluh lokasi yang terpisah.
2 kasus baru di Korea Selatan
2 orang meninggal di Iran, hanya beberapa jam setelah diumumkan 2 kasus pertama di negara ini, juga di Timur Tengah.
1 kasus baru di Taiwan
3 kasus baru di Singapura dan 5 orang sudah dinyatakan sembuh
3 kasus baru di Hongkong: ibu mertua dari kasus sebelumnya, seorang pria berusia 68 tahun dan seorang wanita berusia 70 tahun dengan sakit penyakit lainnya
79 kasus baru di kapal pesiar Diamond Princess di Jepang. Sejauh ini total ada 621 orang terinfeksi di antara 3,011 penumpang dan awak kapal (21% terinfeksi) yang di periksa dari total 3,711 orang di kapal itu.
1 kasus baru di Taiwan: seorang wanita berusia 60 tahun, adik perempuan dari supir taksi yang menjadi korban pertama meninggal karena virus di Taiwan.
5 kasus baru di Korea Selatan
10 kasus baru di Jepang termasuk: seorang pria berusia 50-an yang ada di antara 65 orang yang dibawa pulang dari Wuhan menggunakan pesawat charter ; seorang pria berusia 60 tahun yang adalah seorang supir taksi yang sempat kontak langsung dengan orang-orang dari kapal pesiar Diamond Princess. Dia terkena demam sejak minggu lalu dan pada tanggal 18 Februari mengalami pneumonia parah dan suit bernafas. Saat ini ia dirawat di ICU. Selain itu seorang pria berusia 60-an yang mengalami gejala awal seperti demam dan tenggorokan, tapi tidak memiliki catatan perjalanan ke luar negeri pada dua minggu ini. Juga seorang pria 40 tahun-an yang mengalami nyeri otot pada 8 Februari dan kemudian didiagnosa pneumonia. Juga seorang pria berusia 70-an yang mengalami demam pada tanggal 17 Februari, lalu didiagnosa pneumonia sebelum positif dinyatakan terinfeksi COVID-19.
1 kasus meninggal yang baru di Hong Kong adalah seorang pria berusia 70 tahun yang mengidap berbagai penyakit diabetes, hipertensi dan ginjalnya bermasalah. Ia melakukan perjalanan satu hari ke daratan Cina pada tanggal 22 Januari lalu jatuh sakit pada tanggal 2 Februari, kondisinya menjadi kritis pada tanggal 14 Februari saat dikonfirmasi terinfeksi virus.
15 kasus baru di Korea Selatan.
56 kasus baru dan 4 kematian yang baru terjadi di luar provinsi Hubei, provinsi Cina pada tanggal 18 Februari., seperti dilaporkan Komisi Kesehatan Nasional Cina.
18 Februari 2020
Laporan dari Hubei menyebutkan ada 1,693 kasus baru dan 132 kasus meninggal yang baru. Total keseluruhan kasus menjadi 61,682 dan 9,128 telah dinyatakan sembuh. Saat ini 43,471 dirawat di Rumah Sakit dengan perincian 32,225 dalam kondisi ringan, 9,289 dalam kondisi serius dan 1,957 dalam kondisi kritis. Yang telah dinyatakan sembuh ada 1,266. Telah berhasil ditelusuri sejumlah 206,807 yang melakukan kontak terdekat dengan penderita.
Satu meninggal baru di Wuhan adalah Dr. Liu Zhiming, Direktur dari Wuchang Hospital. “Sungguh disayangkan ia terinfeksi dan meninggal pada jam 10:54 Selasa pagi pada usia 51 tahun setelah semua upaya untuk menyelamatkan dia tidak berhasil,” demikian dilaporkan oleh Wuhan Municipal Health Commission. Seorang kolega medik menyatakan bahwa dokter kepala ini ada dalam kondisi sehat dan tidak disangka meninggal karena COVID-19. Beberapa hari sebelumnya, pada tanggal 14 Februari, seorang perawat berusia 59 tahun dari Rumah Sakit yang sama meninggal karena virus ini. Sejauh ini total sedikitnya ada 7 orang pekerja medis telah meninggal dari keseluruhan sejumlah 1,716 dokter dan perawat yang terinfeksi COVID-19.
8 kasus yang baru di Jepang: 3 orang di Tokyo, 3 di Wakayama Prefecture, 1 di Aichi Prefecture, 1 di Kanagawa Prefecture
4 kasus baru di Singapura : seorang wanita berusia 57 tahun dan pria berusia 50 tahun, keduanya warga negara Singapura, dikaitkan dengan the Grace Assembly of God church. Selain itu seorang wanita warga negara Malaysia juga terinfeksi karena berhubungan dengan kasus sebelumnya. Seorang wanita warga negara Singapura berusia 38 tahun yang bekerja sebagai petugas administrasi di National University Hospital (NUH) juga terinfeksi.
88 kasus baru di kapal pesiar Diamond Princess di Jepang dinyatakan positif terinfeksi merupakan hasil pemeriksaan atas 681 orang. Dari jumlah ini, 65 orang menunjukkan tidak ada gejala. Sampai saat ini total ada 542 orang ditemukan terinfeksi di antara 2,404 penumpang dan awak kapal yang diperiksa, dari jumlah total keseluruhan 3,711 orang yang ada di kapal.
2 kasus baru di Hongkong adalah seorang wanita Filipina berusia 32 tahun yang adalah pembantu dari kasus yang terkonfirmasi sebelumnya. Juga seorang pria berusia 58 tahun yang sebelumnya mengalami demam dan menggigil sejak 11 Februari dan batuk sejak 15 Februari.
1 kasus baru ditemukan di Korea Selatan
17 Februari 2020
79 kasus baru dan 5 orang meninggal muncul di luar provinsi Hubei Cina.
Sementara laporan dari Hubei adalah 1,807 kasus baru, 93 orang meninggal, total kasus menjadi 59,989. Ada 41,957 orang dirawat di Rumah Sakit (30,987 dalam kondisi ringan, 9117 dalam kondisi serius dan 1853 dalam kondisi kritis).
2 kasus baru di Taiwan adalah seorang nenek berusia 80 tahun dan seorang pria berusia 30 tahun yang mengalami demam dan batuk dari tanggal 28 Januari hingga 6 Februari.
1 kasus baru di Jepang: seorang pria di usia 60-an thun di Distrik Owari yang adalah seorang teman dari salah seorang yang terinfeksi pada tanggal 16 Februari
2 kasus baru di Hongkong
2 kasus baru di Singapura ( seorang anak kecil berwarga negara Singapura berusia 1 tahun yang merupakan bagian dari grup yang dievakuasi dari Wuhan pada tanggal 9 Februari dan seorang pria Singapura berusia 35 tahun yang tidak memiliki catatan perjalanan ke Cina tetapi pernah kontak dengan salah satu yang terinfeksi sebelumnya).
1 kasus baru di Hongkong
85 kasus baru ditemukan di kapal pesiar Jepang: 12 % dari seluruh penumpang dan crew dinyatakan positif terinfeksi (454 kasus dari total 3711 orang).
4 kasus baru di Jepang (Wakayama Prefecture)
14 kasus baru dari kapal pesiar Diamond Princess di Jepang: sekelompok warga negara AS yang dinyatakan terinfeksi (2-3 hari sebelumnya) telah tiba dan akan diterbangkan pulang ke AS
1 kasus baru di Thailand: seorang wanita Cina berusia 60 tahun yang anggota keluarganya sebelumnya sudah terinfeksi.
2 kasus baru di Jepang: seorang pekerja Rumah Sakit yang merawat seorang pasien dan seorang pegawai pemerintahan berusia 50 tahun yang mengurusi proses operasi karantina di kapal pesiar Diamond Princess.
1 kasus yang baru di Korea Selatan, seorang wanita berusia 68 tahun yang adalah istri dari seorang yang telah terjangkit sebelumnya
115 kasus baru dan 5 korban meninggal baru di luar provinsi Hubei di Cina pada tanggal 16 Februari, seperti dilaporkan oleh the National Health Commission (NHC) of China.
16 Februari 2020
Laporan dari provinsi Hubei adalah ada 1933 kasus baru, 100 yang meninggal baru, total kasus kumulatif menjadi 58,182. Sebanyak 40,814 dirawat di RS dimana 31,007 dalam kondisi ringan, 8024 dalam kondisi serius dan 1773 daam kodisi kritis. Ada 191,434 kontak terdekat telah berhasil ditelusuri.
1 kasus baru ditemukan di Uni Emirat Arab.
3 kasus baru ditemukan di Singapura adalah anggota keluarga dari kasus terinfeksi sebelumnya dan 2 orang yang dikaitkan dengan Grace Assembly of God Church, termasuk seorang anggota AU Singapura.
1 kasus meninggal baru di Taiwan adalah seorang pria berusia 61 tahun yang tidak memiliki catatan bepergian keluar negeri, tapi seorang supir taksi yang melayani klien dari Hongkong, Macau dan daratan Cina, yang mengindap diabetes dan hepatitis B.
2 kasus baru di Taiwan
6 kasus baru di Jepang
1 kasus baru di Hongkong adalah seorang pria berusia 54 tahun yang tidak memiliki catatan perjalanan ke luar negeri dan tidak diketahui melakukan kontak dengan kasus terkonfirmasi.
70 kasus baru di kapal pesiar di Jepang. Hampir 1 dari 10 penumpang dan crew (9,6%) terkonfirmasi positif terjangkit virus sejauh ini ( total 355 kasus dari keseluruhan penumpang dan crew yang berjumlah 3711 orang)
166 kasus baru dan 3 korban meninggal baru yang terjadi di luar provinsi Hubei di Cina pada tangal 15/02
15 Februari 2020
Pada hari ini 15/02, pasien meninggal pertama terjadi di Eropa dan di luar Asia adalah seorang turis wanita dari Cina berusia 80 tahun yang meninggal di Perancis.
8 kasus baru di Jepang terkonfirmasi di Tokyo, dimana pemerintahan telah menelusuri dan memeriksa lebih dari 100 orang yang telah melakukan kontak dengan para supir taksi yang telah terinfeksi sebelumnya.
67 kasus baru juga telah dikonfirmasi di Kapal Pesiar di Jepang.
1 kasus baru ditemukan di Thailand, seorang wanita Thailand berusia 35 tahun, yang adalah seorang tenaga medis, dan terinfeksi dari seorang pasien.
2 kasus baru ditemukan di Malaysia, seorang pria Cina berusia 27 tahun dan seorang wanita berusia 32 tahun, keduanya memiliki catatan bepergian ke Cina belum lama ini.
3 kasus yang baru di Jepang di Saiseikai Arida Hospital di Yuasa. Pemerintah daerah menyatakan adanya kemungkinan tertular di Rumah Sakit.
14 Februari 2020
Ada 193 kasus baru dan 3 kasus meninggal yang terjadi diluar provinsi Hubei pada tanggal 14 Februari
Laporan dari provinsi Hubei ada 2,420 kasus baru (termasuk 1,138 yang didiagnosa secara klinis). Ada 139 pasien yang meninggal, termasuk 34 orang yang didiagnosa secara klinis.
1 kasus baru ditemukan di Kanada (British Columbia).
Kasus pertama ditemukan di Mesir, dan pertama di Afrika: seorang warga negara asing yang sudah diisolasi di Rumah Sakit.
4 kasus yang baru di Jepang. Seorang pria Jepang berusia 50-an tahun di Hokaido dan tidak memiliki catatan bepergian ke luar negeri sama sekali. Ia menderita demam dan batuk pada tanggal 31 Januari, telah datang ke tiga institusi sebelum dinyatakan terinfeksi, dan telah menjadi semakin parah sehingga saat ini dirawat di ICU.
Seorang lainnya adalah seorang pria berusia 60-an tahun dan baru batuk pada tanggal 3 Februari dan diikuti demam tinggi hingga 39° C pada tanggal 8 Februari, dan diikuti pneumonia pada tanggal 10 Februari. Ia baru melakukan perjalanan ke Hawaii dari tanggal 28 Januari hingga 7 Februari.
Seorang lainnya adalah penderita ketiga yang diterbangkan dari Wuhan pada tanggal 31 Januari.
Seorang pria berusia 30 tahun yang bekerja di pemerintahan dan telah mengantarkan para pasien dari Kapal Pesiar.
Pada hari ini 14/02 ada 9 kasus baru di Singapura (6 terkait dengan Grace Assembly Church). Dengan 2 pasien yang dinyatakan bisa pulang, maka ada 17 orang yang dinyatakan sembuh.
Ada 2 kasus baru di Jepang. Keduanya dikaitkan dengan kasus sebelumnya yaitu seorang sopir taksi. Satu di antaranya menghadiri Pesta Tahun Baru para pengemudi taksi bersama 80 peserta lainnya termasuk sopir yang terinfeksi sebelumnya.
Dan ada 3 kasus baru di Hongkong. Salah satunya hadir di pertemuan keluarga yang dihadiri 29 orang di sebuah restoran di North Point tanggal 26 Januari, dimana total menjadi 8 kasus.
Dilansir dari www.worldometers.info