Berpakaian Adat Timor Tengah Selatan, Presiden Jokowi Bertindak Sebagai Inspektur Upacara Peringatan HUT RI Ke-75

0
2122
Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur pada Peringatan Detik-Detik Proklamasi HUT RI Ke-75, pada Senin, 17 Agustus 2020. FOTO: BIRO PERS SETPRES

(Vibizmedia-HUT ke-75 RI) Bertindak sebagai inspektur upacara dalam Peringatan Detik-Detik Proklamasi HUT RI Ke-75, pada Senin, 17 Agustus 2020. Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berdasarkan keterangan dari Biro Pers Sekretariat Presiden Kain yang digunakan Presiden Jokowi motif Kaif berantai nunkòlo. Motif sudah dimodifikasi dari bentuk belah ketupat (motif geometris) dengan batañg tengah yang berartì sumber air dan bagian pinggir bergerigi melambangkan wilayah yg berbukit dan berkelok2.

Warna merah melambangkan keberanian laki2 nunkolo. Aksesoris selain menambah indah kain tenun ada makna kegunaan praktis. Dester (ikat kepala) atau Pilu ada 3 jenis Yi U Raja berbentuk 2 tanduk kecil yang artinya fungsi Raja yang melindungi, jelas Biro Pers Sekretariat Presiden, Senin, 17 Agustus 2020.

Selain itu, Presiden juga mengenakan ikat di kepala sebagai penutup kepala sebagai pelindung yang menjadi tanda kebesaran Raja sebagai Mahkota. Tas sirih pinang dan kapur Budaya makan sirih pinang sebagai budaya pemersatu/persatuan dan juga melambangkan tanda kasih dan hormat, maka kemanàpun selalu membáwa tas sirih pinang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here