INA Dipromosikan dalam Nomura ASEAN Virtual Conference

0
508
(Photo: Vibizmedia)

(Vibizmedia-Nasional) Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, informasikan adanya Sovereign Wealth Fund Indonesia yang biasa disebut Indonesia Investment Authority (INA) melalui Nomura ASEAN Virtual Conference 2021, Kamis (04/03). INA terbentuk sebagai amanat Undang-Undang Cipta Kerja yang memiliki mandat untuk mengoptimalkan dan mengembangkan nilai investasi atau nilai dari aset pemerintah.

Sejumlah aset negara akan ditempatkan pada INA. Jumlahnya akan terus bertambah untuk kerja sama dengan beberapa mitra strategis. “Indonesia memiliki banyak aset yang ditawarkan, tidak hanya aset yang saat ini telah ada, namun juga aset yang belum dibangun. Semuanya sangat prospektif,” demikian dia ungkapkan.

INA tidak mengikuti regulasi yang mengatur BUMN. Dewan pengawas INA bertanggung jawab secara langsung kepada Presiden.

Wamenkeu sebutkan beberapa keuntungan dari investasi melalui INA. “Mereka akan memberikan akumulasi manfaat dari aset dan infrastruktur. Mereka juga akan memberikan beberapa keringanan pajak. Pajak dari dividen akan lebih rendah sehingga berpengaruh pada pajak penghasilan investor,” demikian dia jelaskan.

Indonesia sangat menarik bagi investor untuk berinvestasi di bidang infrastruktur. Menurut Wamenkeu adalah masih banyaknya kebutuhan untuk membangun infrastruktur di Indonesia. Selain itu populasi penduduk masih terus meningkat, permintaan untuk infrastruktur jangka menengah dan panjang bertambah, dan tingkat pengembalian investasi yang ditawarkan Indonesia cukup tinggi di dunia.

INA akan melengkapi pengembangan pembiayaan di Indonesia. Investor dapat memilih bagaimana cara mereka berinvestasi. Investasi dapat dilakukan melalui pembelian saham, melakukan investasi melalui BKPM, atau melalui pembelian surat berharga.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here