(Vibizmedia – Nasional) Humas Papua – Ditandai dengan Pemukulan Tifa oleh Gubernur Papua, Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua, Muhammad Musa’ad Resmi membuka Kegiatan Sosialisasi Peran Bakohumas Dalam Era Digital Provinsi Papua.
Kegiatan ini digelar pada 23/6/2021 bertempat di Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Dok II Kota Jayapura
Kepala Dinas Komunikasi Informatika (Diskominfo) Provinsi Papua, Jery A. Yudianto mengatakan Bakohumas Provinsi Papua terbentuk melalui sebuah pertemuan lembaga kehumasan Pemprov Papua Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua pemerintah pusat yang ada di Provinsi Papua, termasuk Kanwil Kemenkumham Papua dan BUMN/BUMD yang ada di Provinsi Papua.
Kadis Komimfo menjelaskan, kondisi saat ini masyarakat dibanjiri dengan informasi dari berbagai sumber. “Informasi melimpah dengan berbagai kepentingan,” katanya.
Akibatnya Informasi semakin sulit dikontrol dan rawan bias. Sementara itu, respon kehumasan pemerintah selalu telat.
Peran-peran pemerintah dalam melaksanakan pembangunan sering kali tidak terdengar, tertutup dengan pemberitaan kasus korupsi atau tindak pidana lain yang dipandang lebih punya nilai berita.
Dalam instruksi tersebut, presiden secara tegas menugaskan kepada jajaran humas pemerintah untuk menyebarluaskan narasi tunggal tentang program dan kebijakan pemerintah secara lintas sektoral dan lintas daerah melalui berbagai saluran komunikasi kepada masyarakat secara cepat, tepat dan mudah dimengerti.
“Bakohumas merupakan salah satu saluran komunikasi yang efektif untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH
Mengakui keberadaan Bakohumas sangat penting dalam rangka pelayanan informasi kepada masyarakat. “Diperlukan koordinasi, integrasi, sinergi dan sinkronisasi antar lembaga kehumasan pemerintah,” tandasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Lembaga Kehumasan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua, lembaga kehumasan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua, Lembaga Kehumasan pemerintah Pusat termasuk Kanwil Kemenkumham Papua yang ada di Provinsi Papua dan lembaga kehumasan BUMN/BUMD yang ada di Provinsi Papua.
“Keberadaan Bakohumas diharapkan mengurangi bias informasi yang bersumber dari pemerintah dalam masyarakat,” tandas Kadiskominfostan Provinsi Papua.
Sementara itu, Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Papua, Muhammad Musa’ad, mewakili Gubernur Papua mengajak ASN menjadi corong pemeberitaan untuk menginformasikan pemeberitaan yang akurat bagi Masyarakat dama menyampaikan informasi positif dari Pemerintah Provinsi Papua.
Menurutnya komunikasi dan informasi ini sangat penting. Kesempatan ini baginya pandemi memberikan banyak manfaat diantaranya komunikasi dilakukan leboh intens dengan kemajuan digitalisasi.
Apalagi di tengah era digital, Musa’ad berharap ASN Bakohumas mampu mengkover informasi yang tidak benar yang marak berkembang di masyarakat.
Diharapkan pertemuan ini mampu membawa energi yang positif bagi tanah Papua agar ada keseimbangan jangan sampai yang tidak benar merebak di dunia sementara kebenaran tersembunyi.
UU ITE dengan media on line menguasai sektor media komunikasi, sehingga jangan asal bunyi tanpa ada data akurat dan cek and recek karena satu kata saja bisa menjadi bumerang bagi kita.
Tugas kita memberikan pencetahan bagi masyarakat kita bahwa adanya UU ITE agar Masyarakat benar-benar memahami.
Tantanngan kita saat ini karena Dunia sudah tabpa batas kita hidup dalam satu dunia yang berbeda, tugas kita bagaimana menyiapkan generasi kita dengan filter budaya dan agama yang membawa mereka menjadi pioner pemersatu kebangsaan.
” Kira harus menjaga anak-anak kita membekali dengan nilai -nilai agama dan budaya di tengah dunia tanpa batas ini,” Tegas Musa’ad.
Kita harus menjaga dan selektif mencegah peyebaran pemberitaan yang profakatif, dengan sumber yang tidak jelas sehingga kita jangan turut membagikan informasi yang sumbernya tudak jelas.
Tugas kita yang kedua, pada bulan Oktober 2 – 15 kita dapat kepercayaan dari Bangsa menjadi penyelenggara PON XX Tahun 2021 yang menjadi harga diri kita. Kita pertaruhkan harga diri kita menyukseskan PON XX. Jika PON dilaksanakan di Jayapura itu luar biasa, karena Papua dinilai Daerah yangbmasih tertinggal dan tidak aman, banyak sekali pedikat yang kurang menguntungkan kita selalu disampaikan ke Papua, hari ini Tuhan memberikan kesempatan kita untuk menjadi tuan Rumah, kita akan membuktikan ke Bangsa ini bahwa Papua akan menjadi tuan rumah yang baik.
Hadir mewakili Kakanwil Kemenkumham Papua, Kasubag Humas, RB dan TI, Mulia Wari Sonny, SH.,M.H dan JFU(*)
Sumber : Humas Kanwil Papua









