(Vibizmedia – Nasional) Pontianak – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Kalimantan Barat Suprobowati, membuka kegiatan Penguatan Fisik Mental dan Disiplin (FMD) petugas Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Sungai Raya, Kamis (08/06). Mengusung tema Peningkatan Kapasitas Pegawai LPKA dalam rangka Strategi Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2021. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai di LPKA Kelas II Sungai Raya. Setelah membuka kegiatan, Suprobowati memberikan penguatan terkait Tugas dan Fungsi Petugas Pemasyarakatan. Dirinya menyampaikan pentingnya peran semua pegawai dalam upaya meraih predikat WBK/WBBM.
“Sebagai petugas Pemasyarakatan kita harus tau dan paham akan tugas pokok dan fungsi kita. Selain itu untuk meraih predikat WBK/WBBM, semua pihak harus ikut dalam mewujudkannya. Jadi semua petugas harus bekerja sama saling bahu-membahu,” ucap Suprobowati.
Menurut Probo, pola pikir petugas juga berperan besar dalam mewujudkan WBK/WBBM. Jadi dirinya menghimbau untuk mengubah maindset/pola pikir yang lama ke pola pikir modern, karena semakin berkembangnya zaman pola pikir petugas Pemasyarakatan harus tetap mengikuti.
“Petugas Pemasyarakatan harus bisa mengubah pola pikir lama ke pola pikir modern. Berikan pelayanan yang baik untuk masyarakat, Selain itu petugas harus bekerja secara cerdas, cermat dan bertanggung jawab. Apabila semua sudah dilakukan dengan baik, Insyaallah predikat WBK/WBBM akan diraih LPKA Kelas II Sungai Raya,”tegas Probo.
Sementara itu Kepala LPKA Kelas II Sungai Raya Sahduriman mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas petugas dan memotivasi petugas dalam meraih predikat WBK/WBBM. “Dengan adanya kegiatan ini kami berharap dapat meningkatkan kapasitas petugas LPKA Kelas II Sungai Raya. Selain itu petugas juga mengerti apa yang seharusnya mereka lakukan saat sedang bertugas, seperti yang telah disampaikan oleh Ibu Kadivpas,” ujar Sahduriman.
Sahdu menambahkan, dengan menghadirkan Kadivpas merupakan langkah yang tepat untuk memotivasi petugas LPKA, dikarenakan Suprobowati merupakan orang pertama di jajaran Pemasyarakatan yang meraih predikat WBK saat memimpin Lapas Wanita Semarang. Kegiatan FMD ini dihadiri juga oleh Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Lola Basan Baran dan Kemanan Surianto beserta Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan dan TI Eka Jaka Riswantara. Keduanya juga memberikan materi terkait peningkatan kapasitas petugas LPKA dalam rangka strategi mewujudkan WBK/WBBM tahun 2021. (Nar/Fto : Humas Divpas)
Sumber : Humas Kanwil Kalbar
